Akhirul Anwar/JIBI/Harian Jogja
SLEMAN—Sedikitnya 900 kader Partai Demokrasi Indonesia Pembangunan (PDIP) diterjunkan untuk hidup di tengah berbagai kelompok masyarakat di seluruh Indonesia. Mereka diminta menggali persoalan rakyat terkait kebijakan pemerintah selama satu tahun ke depan.
Wakil Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, substansi kaderisasi harus didasari roh kerakyatan sehingga mereka mendengarkan semua aspirasi masyarakat.
“Persoalan rakyat ini diperjuangkan partai melalui legislatif dan eksekutif di mana rakyat masih terjajah mendapatkan solusi,” katanya seusai pelepasan peserta pendidikan kader pendidik angkatan II DPP PDI perjuangan di Gondang Lutung, Donoharjo, Ngaglik Sleman, Rabu (7/3).
Sebelum diterjunkan, mereka mendapatkan pendidikan selama tujuh hari berkaitan dengan kerakyatan. Sejauh ini sudah ada dua angkatan masing-masing angkatan sekitar 467 kader.(ali)