Jogja
Senin, 10 Desember 2012 - 23:54 WIB

APBD Ditetapkan: Pemkot Jogja Fokus Pendidikan

Redaksi Solopos.com  /  Rochimawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja)

JOGJA—Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2013 akhirnya ditetapkan oleh DPRD Kota Jogja, Senin (10/12) petang. Penetapan tersebut dilakukan setelah melalui perdebatan yang panjang dan alot antara eksekutif maupun legislatif.

Advertisement

Dari sejumlah kegiatan yang dicanangkan dalam APBD 2013 mendatang adalah dana invetasi atau uang gedung sekolah untuk mewujudkan wajib belajar 12 tahun, ternyata belum dapat terealisasi tahun depan. Menurut Ketua DPRD Kota Jogja Henry Kuncoroyekti, hal itu disebabkan sumber daya manusia (SDM) di Dinas Pendidikan belum siap untuk mengimplementasikan rencana tersebut.

Meski sudah dibahas lama, namun rencana dana uang gedung sekolah tersebut belum juga mendapat titik temu. Padahal dari sisi anggaran mencukupi begitu pula dengan hal teknis kebutuhannya dapat dihitung dari Rencana Anggaran Kegiatan Sekolah. “Tapi, ya itu tadi, (dana investasi) belum dapat dialokasikan karena dari Dinas Pendidikan belum siap melaksanakan. Mungkin di APBD Perubahan 2013, akan diusulkan lagi,” kata dia seusai Rapat Paripurna pengesahan APBD 2013 kemarin.

Tidak hanya di bidang pendidikan, perdepatan lama juga terjadi di bidang kesehatan. Bila sebelumnya jaminan kesehatan warga hanya diperuntukkan bagi pemegang Kartu Menuju Sejahtera (KMS), tahun dengan warga non KMS juga memperoleh pelayanan kesehatan gratis untuk kelas 3 di rumah sakit dan puskesmas.

Advertisement

Dalam APBD 2013 yang disepakati, pendapatan Pemkot sebesar Rp1,06 triliun. Angka tersebut meliput pendapatan asli daerah (PAD) sebanyak Rp304,6 miliar, dana perimbangan Rp651 miliar dan pendapatan lain yang sah sebesar Rp102 miliar. Adapun untuk belanja, dialokasikan sebanyak Rp1,2 triliun terdiri atas belanja tidak langsung Rp561 miliar dan belanja langsung sekitar Rp568 miliar. Oleh sebab itu ada defisit sebesar Rp63 miliar.

Walikota Jogja Haryadi Suyuti mengatakan, salah satu fokus penyerapan APBD 2013 pada masalah lapangan kerja. Pertumbuhan ekonomi juga akan ditingkatkan agar memicu lapangan kerja yang memadai. “Kalau sektor ekonomi kuat, maka lapangan kerja juga bisa muncul. Ya termasuk mendatangkan investasi tadi,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : APBD Jogja
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif