SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Mayat JIBI/Solopos
SLEMAN-Siswi SMK YPKK yang ditemukan dalam keadaan jenazah terbakar sebelumnya pamit akan makan-makan ke rumah teman. Ia tak pernah kembali.
Priya Puspita Restanti yang tercatat sebagai siswa kelas dua SMK YPKK Maguwoharjo Sleman yang diduga diperkosa, dibakar sebelum akhirnya dibuang.
Kasatreskrim Polres Sleman, AKP Heru muslimin menyatakan ditubuh korban memang ditemukan ada luka bakar di sekujur tubuh korban serta ada beberapa luka memar.
Kasatreskrim Polres Sleman, AKP Heru muslimin menyatakan ditubuh korban memang ditemukan ada luka bakar di sekujur tubuh korban serta ada beberapa luka memar.
Soal kemungkinan adanya dugaan korban diperkosa kemudian dibunuh dengan cara dibakar masih menunggu hasil visum dari RSUD Sardjito.
Soal dugaan korban bunuh diri dengan cara bakar diri pun masih berupaya didalaminya dengan meminta keterangan para saksi dan teman korban.
Menurut informasi dari keluarga, gadis lahir di Tangerang itu tengah menjalani PKL di kantor pos Pakem Sleman.
Pada pukul 16.00 WIB Selasa pekan lalu seusai pulang PKL ia minta izin kepada orangtuanya untuk mengikuti acara makan-makan di rumah temannya.
Tanpa berprasangka buruk orangtuanya pun menyetujui dan korban pergi dengan mengendarai motor Vario. Sejak itulah korban tak lagi pulang ke rumahnya di Dusun Medelan Rt 02 Umbulmartani Ngemplak Sleman.
Hingga kemudian ditemukan tewas mengenaskan di kawasan bulak Kringinan, Selomartani Kalasan Sleman. Motor korban sempat ditemukan warga pada Sabtu (13/4) lalu di jembangan Grenjeng Purwomartani Kalasan Sleman sekitar lima kilometer dari lokasi ditemukannya mayat.
Anehnya motor tersebut sudah tidak lagi memakai nomor polisi. “Motornya itu sempat ditemukan pada Sabtu, nomor polisi dilepas,” imbuhnya.