SOLOPOS.COM - Foto Salah satu tersangka Briptu HRD yang digantikan perannya oleh anggota Polres Sleman. Adegan ini berlangsung di Jalan Diningratan, Drono Tridadi Sleman. JIBI/Harian Jogja/Sunartono
Foto Salah satu tersangka Briptu HRD yang digantikan perannya oleh anggota Polres Sleman. Adegan ini berlangsung di Jalan Diningratan, Drono Tridadi Sleman.
JIBI/Harian Jogja/Sunartono
SLEMAN-Rekonstruksi pembunuhan RPR dipindahkan ke Jalan KRT Diningrat Drono, Tridadi, Kecamatan Sleman Kabupaten Sleman. Pemindahan itu dilakukan karena massa yang datang ke lokasi rumah kosong mencapai ribuan orang.
Pantauan Harianjogja.com para tersangka dibawa menuju Tridadi Sleman dengan pengawalan ketat. Lokasi baru itu berjarak sekitar 10 kilometer dari tempat kejadian perkara (TKP) asli. Pelaksanaan rekonstruksi berlangsung di sebelah barat kantor Dinas Perhubungan Sleman dan dimulai pukul 12.05 WIB.
Kapolres Sleman AKBP Hery Sutrisman menjelaskan pemindahan dilakukan selain karena banyaknya massa juga mempertimbangkan lokasi yang sempit.
“Kami mempertimbangkan kalau dipaksakan di TKP bulak nanti bisa merusak areal pertanian,” ujarnya kepada wartawan.
Dengan demikian ada empat TKP yang dipindahkan ke Tridadi yakni tempat pembuangan mayat RPR dilanjutkan dengan pembakaran, ketiga lokasi CA memberhentikan tiga tersangka pembuang mayat yang tak jauh dari lokasi bulak Kringinan Selomartani.
Selain itu pemeranan dua adegan lagi yakni pembuangan motor korban dan baju milik korban di jembatan Grenjeng Purwomartani Kalasan juga dilakukan di Tridadi.
Terakhir yakni pembelian minuman keras di Tamanan Kalasan pun hanya bisa dilakukan di Jalan KRT Diningratan. Lebih dari 130 adegan yang diperankan dalam rekonstruksi tersebut.
RPR ditemukan tewas dalam keadaan mayat terbakar bulan lalu di bulak Kringinan, Sleman. Siswi SMK 3 YPKK Sleman ini sebelumnya diperkosa dan dibunuh di sebuah rumah kosong di Selomartani, Kalasan, Sleman.