Jogja
Jumat, 19 Juli 2013 - 16:06 WIB

Jelang Lebaran, Pasokan Elpiji DIY Ditambah 15%

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Bisnis Indonesia Ilustrasi

JIBI/Harian Jogja/Bisnis Indonesia
Ilustrasi

Harian Jogja.com, JOGJA—Sebagai antisipasi meningkatnya kebutuhan elpiji 3 kilogram jelang Lebaran, Pertamina DIY telah menyiapkan beberapa langkah pengamanan terkait ketersediaan elpiji di DIY.

Advertisement

Sales Representatif Pertamina DIY, Fanda Chrismianto mengatakan, Pertamina DIY siap menyuplai elpiji sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Namun, guna menjaga kelancaran distribusi, pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah yang akan dijalankan.

Pertama, Pertamina akan membentuk satgas yang terdiri dari Pertamina dan juga dari Hiswana Migas yang bertugas memantau atau kebutuhan elpiji masyarakat jelang Lebaran.

“Kami akan memonitor dan berkoordinasi dengan Hiswana agar jika ada kendala yang muncul bisa segera terselesaikan,” katanya, Kamis (18/7/2013).

Advertisement

Pihaknya juga akan menyiapkan agen yang tetap buka 24 jam. Menurut dia, masing-masing kabupaten/kota, akan ada minimal empat pangkalan dan agen yang buka 24 jam untuk melayani kebutuhan masyarakat akan elpiji. “Apabila diperlukan akan ada juga depot yang buka di hari Lebaran,” katanya.

Pihaknya juga meminta kepada sejumlah outlet di beberapa SPBU agar masyarakat gampang membeli elpiji. Pertamina, lanjutnya, juga akan menyiapkan SPBE kantong.

“Dengan adanya SPBE kantong ini apabila ada SPBE lain stoknya kritis, SPBE kantong itu akan menyuplai SPBE yang stoknya kritis tersebut,” jelasnya.

Advertisement

Sales Executive LPG VI DIY, R Kibar Adhiharsa K menambahkan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan menjelang Lebaran ini, sejak H-10 pihaknya juga akan menambah alokasi elpiji 3 kilogram di DIY sebanyak 15% dibandingkan alokasi normal per hari.

“Namun pada dasarnya kami siap menyuplai sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” katanya.

Saat ini alokasi per hari untuk DIY, sekitar 70.200 tabung yang terbagi menjadi Kabupaten Sleman sebanyak 23.979 tabung per hari, Jogja 16.009 tabung per hari, Kabupaten Bantul 16.099 tabung per hari, Kabupaten Kulonprogo 6.328 tabung per hari dan Kabupaten Gunungkidul 6.915 tabung per hari.

Supervisor SPBU Tegalrejo Susanta belum lama ini mengatakan, pihaknya menjual elpiji 3 kilogram dengan harga Rp14.000 per tabung. Sedangkan untuk gas ukuran 12 kilogram dengan harga Rp76.000 per tabung.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif