Jogja
Jumat, 27 September 2013 - 06:04 WIB

Tenaga Kerja Bidang Perhotelan Terbatas

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Foto ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, JOGJA – Industri perhotelan ke depan akan semakin pesat mengingat tahun ini jumlah hotel yang berdiri semakin meningkat. Seiring dengan pertumbuhan perhotelan tersebut kebutuhan tenaga kerja di sektor ini juga semakin tinggi.

“Sampai tahun 2015 jumlah hotel yang akan berdiri ada 25 hotel, dari lima yang sudah berdiri saat ini. Melihat pesatnya pertumbuhan tersebut, kebutuhan tenaga kerja di bidang ini juga akan semakin meningkat,” ujar Direktur Operasional PT Intiwhiz International Ndang Mulyadi dalam jumpa wartawan, Kamis (26/9/2013) di Whiz Hotel, Jogja.

Advertisement

Ndang mengatakan tidak mudah untuk mencari tenaga kerja yang terampil di bidang perhotelan, baik dalam sisi ketrampilan pelayanan maupun manajemennya. Selain pesatnya perkembangan industri ini, sumber daya manusia yang tersedia sangat terbatas. Kebutuhan tenaga kerja perhotelan setidaknya mencapai 1.800 orang per tahunnya.

“Di Whiz sendiri kami setidaknya memerlukan 30 orang untuk operasional satu hotel. Jadi sekarang ini industri perhotelan kekurangan pasokan tenaga kerja. Padahal setiap tahunnya kami, rata-rata kami membuka lima sampai sepuluh hotel baru,” papar Ndang.

Sampai tahun ini ada sekitar lima hotel sampai delapan hotel yang dimiliki oleh Intiwhiz. Melihat kondisi demikian, PT Intiwhiz International melalui Intiland Fondation akan mendirikan sekolah perhotelan Intesa School of Hospitality.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif