Jogja
Sabtu, 19 Juli 2014 - 17:44 WIB

LEBARAN 2014 : PMI Buka 17 Pos Pertolongan Pertama

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - PMI (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

Harianjogja.com, JOGJA—Palang Merah Indonesia (PMI) DIY membuka 17 Pos Pertolongan Pertama yang akan membantu pemudik yang masuk maupun keluar wilayah DIY. Pos tersebut menyebar di wilayah yang rawan kecelakaan dan mulai beroperasi pada H-7 menjelang Lebaran.

Semua Pos Pertolongan Pertama itu juga dilengkapi 17 ambulans yang siaga 24 jam. Pos Pertolongan Pertama selama mudik dan arus balik lebaran tersebar di DIY, meliputi Markas PMI Kulonprogo dan Terminal Wates, Markas PMI Sleman, Pos Tempel, Pos Pakem dan Pos Terpadu Jombor, dan Markas PMI Pusat di Jalan Ringroad Barat Gamping, Sleman, Markas PMI Kota Jogja, Stasiun Tugu, Stasiun Lempuyangan, Terminal Bus Giwangan dan Gembiraloka, Kota Jogja.

Advertisement

Di Bantul, Pos Pertolongan Pertama ditempatkan Pos Druwo, Pos Ketandan dan Markas PMI Bantul. Di Gunungkid, Pos Pertolongan Pertama ditempatkan di Markas PMI Gunungkidul, Rest Area Bunder Playen dan diberlakukan mobile ke kawasan wisata potensial.

Ketua PMI DIY, Herry Zudianto mengatakan Pos Pertolongan Pertama akan membantu pemudik yang kelelahan saat tiba di Jogja. Maka pos itu juga dilengkapi dengan peralatan emeregency standar kotak P3K, obat-obatan, tandu dan velbed.

“Selama beroperasi akan dijaga oleh relawan yang memiliki skill pertolongan pertama” kata dia di Resto Banyu Mili, Jalan Godean Km3,5.

Advertisement

Relawan yang ditempatkan di pos, kata Herry sebanyak 315 orang. Jumlah itu dri Kota Jogja 50 orang, Sleman 130 orang, Bantul 70 orang, Kulonprogo 15 orang, Gunungkidul 15 orang, dan PMI DIY 35 orang yang terdiri dari tenaga sukarela (TSR), Dosen Keperawatan Poltekkes.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif