SOLOPOS.COM - Ilustrasi miras (favim.com)
Miras Jogja, sisi depan Gedung Agung kembali menjadi tempat ‘pesta’ sejumlah orang.
Harianjogja.com, JOGJA-Kawasan depan Istana Gedung Agung nampaknya masih belum bisa bebas dari minuman keras (miras). Polisi kembali mendapati orang yang menenggak miras di kawasan tersebut, Rabu (21/1/2015) dini hari.
Keduanya adalah Fauzan,23, mahasiswa yang tinggal di Semaki, Umbulharjo, Jogja dan Andi, 22, mahasiswa yang tinggal di Jalan Pandega Marta, Jogja. Dari keduanya polisi juga menyita satu teko miras jenis tangkur.
Kepala Polsekta Gondomanan Komisaris Polisi Heru Muslimin mengatakan, penangkapan kedua mahasiswa itu bermula saat polisi berpakaian preman tengah berpatroli di kawasan Titik Nol Kilometer. Kemudian, sekitar pukul 00.30 WIB, polisi mencurigai kedua mahasiswa itu sedang minum dalam satu gelas secara bergantian.
“Kita dekati dan kita cek ternyata yang diminum adalah miras,” kata Heru.
Polisi pun membawa kedua tersangka ke markas Polsekta Gondomanan untuk dilakukan pembinaan. Dari pengakuan kedua tersangka asal luar Jawa tersebut, kata Heru, mereka membeli miras tangkur dari daerah Wirobrajan.
“Kita bina semalaman sampai Rabu siang keduanya baru boleh pulang,” tandas Heru.