Jogja
Senin, 9 Februari 2015 - 07:20 WIB

Perguruan Silat Bima Kembangkan Sayap

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Perguruan Silat Bima mengembangkan sayap di bidang sosial kemasyarakatan

Harianjogja.com, JOGJA-Perguruan Silat (PS) Budaya Indonesia Mataram (Bima) Jogja telah memasuki usia ke 62 tahun. Kini, salah satu perguruan silat yang melegenda di jagad Mataram ini mulai melebarkan sayapnya di bidang sosial kemasyarakatan.

Advertisement

“Tahun ini kami berkipikir, sayang kalau Bima hanya untuk bela diri dan pelatihan bagi warga militer. Maka kami mulai membuka unit di bidang medical respon yang tetap berpayung pada budaya,” kata Wisnu Wardhana selaku Steering Comitee acara Hari Ulang Tahun (HUT) Bima ke-62 yang digelar di aula SMKN 1 Jogja, Minggu (8/2/2015).

Beberapa kegiatan medical respon di antaranya pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat Jogja dan donor darah. Selain itu ada pula pembagian donasi, sembako serta bantuan alat tulis bagi para pelajar.

Bahkan perguruan silat ini juga tercatat sebagai tim Search and Resque (SAR) dalam beberapa bencana alam, salah satunya tanah longsor Banjarnegara.

Advertisement

Perayaan HUT Bima tahun ini juga berbeda dari sebelumnya. Selain bersama anggota PS Bima, kali ini masyarakat serta beberapa perangkat desa serta pemerintah turut diundang untuk menyemarakkan kegiatan itu.

PS Bima merupakan perguruan bela diri asli Jogja yang lahir sejak 8 Februari 1953. Raden Brotosoetardjo sebagai penggagas sekaligus pelatih bagi beberapa anak turunnya, mampu mengantarkan PS Bima sampai kancah nasional bahkan internasional.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif