Jogja
Rabu, 4 Maret 2015 - 10:40 WIB

Ground Handling 100 Atlet Siap Pecahkan Rekor Muri

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi ( Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

Ground handling paralayang terbanyak dengan menghadirkan lebih dari 100 atlet secara bersamaan akan memecahkan rekor Muri remote control (RC) aeromodeling terbanyak

Harianjogja.com, SLEMAN—Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) DIY bersama Lanud Adisutjipto akan menggelar Jogja Air Show (JAS) 2015, mulai umat (13/3/2015) hingga Minggu (15/3/2015) di sejumlah area pantai di Kabupaten Bantul.

Advertisement

JAS tahun ini akan memecahkan dua rekor Muri dengan menarget 30.000 pengunjung perhari.

Kasi Pembinaan Potensi Kedirgantaraan (Binpotdirga) Lanud Adisutjipto Jogja, Letkol Kes. Yulianto Hadi menjelaskan, kegiatan Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) bertajuk Jogja Air Show 2015 tersebut didukung sepenuhnya oleh Disbudpar DIY, karena JAS memberikan dampak positif, seperti meningkatkan minat wisata sekitar pantai yang menjadi arena JAS 2015.

“Kami menilai ini sangat bermanfaat bagi DIY khususnya Kabupaten Bantul, dalam upaya mendukung Jogja sebagai tujuan wisata. Selain itu FASI memiliki komitmen sangat tinggi, mensinergikan berbagai kebutuhan, sinergi dengan olahraga umum seperti sepatu roda, IMI dan giat sosial ekonomi masyarakat lainnya,” ungkapnya dalam konferensi pers di Gedung Serbaguna Lanud Adisutjipto, Selasa (3/3/2015).

Advertisement

Ia menambahkan, dalam JAS 2015 dilakukan sejumlah lomba olahraga yang berada di bawah naungan FASI, ditambah dua pemecahan rekor, yaitu ground handling paralayang terbanyak dengan menghadirkan lebih dari 100 atlet secara bersamaan, serta pemecahan rekor Muri remote control (RC) aeromodeling terbanyak dengan menerbangkan 50 pesawat RC secara bersamaan dalam satu area.

Ketua Panitia JAS 2015 Hery Rudianto menambahkan, JAS akan memanfaatkan sejumlah area pantai di Bantul seperti Parangtritis, Parangkusumo dan Depok.

Sejumlah olahraga FASI yang bakal dipertontonkan seperti paralayang, terjun payung, gantole, microlight, paramotor, aeromodeling. “Kemudian ada joy flight untuk masyarakat serta beberapa atlet dari luar negeri,” katanya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif