Jogja
Jumat, 20 Maret 2015 - 07:20 WIB

KASUS NARKOBA SLEMAN : Polres Sleman Bekuk 8 Pengedar dan Pengguna Pil Koplo

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sejumlah tersangka pengedar dan pengguna psikotropika diamankan di Mapolres Sleman, Kamis (19/3/2015). (Sunartono/JIBI/Harian Jogja)

Kasus Narkoba Sleman terungkap dengan ditangkapnya delapan orang tersangka pengedar dan pengguna

Harianjogja.com, SLEMAN – Satuan Reserse Narkoba Polres Sleman menangkap delapan orang pengguna dan pengedar pil koplo berbagai jenis, belum lama ini.

Advertisement

Petugas menyita sedikitnya 900 butir pil yang didapatkan dari resep dokter dan membeli di apotek.

Delapan tersangka yang ditangkap terbagi dalam tiga Tempat Kejadian Perkara (TKP). Antara lain tersangka Exfan Sulistyantoro, 23, warga Bungus, Sumberagung, Jetis, Bantul; Anang Oktaviantoro, 25, warga Karangnongko Panggungharjo, Sewon, Bantul dan Dian Kurniawan, 21, asal Widoro, Bangunharjo, Sewon, Bantul.

Mereka ditangkap di Karangnongko pada Kamis (12/3/2015) lalu dengan barang bukti sebanyak 461 butir psikotropika jenis alprazolam dan riklona.

Advertisement

Selain komplotan itu tiga tersangka lain dengan barang bukti 271 pil koplo adalah Devi Aryanto, 22, bekerja sebagai tukang parkir warga Kragilan, Sinduadi, Mlati, Sleman. Kemudian Rahmat Affandi, 29, warga Karanganyar, Sinduadi, Mlati dan kekasihnya Rochimah Nur Hidayatun, 27, warga Getas Kalongan, Warak, Mlati. Pengungkapan ketiganya berawal dari penggerebekan di indekos Sinduadi, Mlati.

Dua tersangka lainnya yaitu SES, 17, warga Purwomartani, Kalasan dan Pargiyanto, 28, warga Blotan Wedomartani, Ngemplak, Sleman.

Waka Polres Sleman Kompol Tb. M. Faizal menyebutkan dari tangan SES diamankan 100 butir dan dari Pargiyanto didapatkan 103 butir pil koplo. Kelompok ketiga ini ditangkap di simpang empat Kentungan, Sleman.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif