SOLOPOS.COM - Sejumlah pengunjung tengah berenang di area Cekungan sungai Tepus, Dusun Ndalem, Desa Widodomartani, Ngemplak, Sleman pekan lalu. Cekungan itu kini menjelma menjadi wisata baru. (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)
Kecelakaan Sleman terjadi di kawasan wisata Blue Lagoon.
Harianjogja.com, SLEMAN – Bocah berumur 11 tahun yang masih duduk di bangku kelas lima sekolah dasar ditemukan tewas di dasar kolam pemandian tirta budi atau lebih dikenal blue lagoon di Dusun Ndalem, Wedomartani, Ngemplak Sleman Minggu (29/3/2015).
Korban bernama Arya Setya Sarjono diketahui merupakan warga Dusun Randusari RT 02 RW 01 Argomulyo, Cangkringan.
Kapolsek Ngemplak Kompol Triadi Heri menjelaskan peristiwa itu berawal saat korban bersama enam temannya datang ke pemandian yang merupakan aliran sungai itu sekitar pukul 10.00 WIB. Korban bersama temannya ketika itu mandi di sabo dam deretan kedua dari pintu masuk area pemandian. Kendati demikian sekitar pukul 11.45 WIB, para pengunjung memberitahu korban tenggelam di area dam tersebut. Setelah mendapatkan laporan dari warga pihaknya langsung menuju ke lokasi kejadian.
“Setelah mendapatkan laporan kami data melakukan evakuasi, dibantu beberapa komunitas sosial dan pemuda dusun setempat,” terangnya, Minggu (29/3/2015).
Dalam evakuasi tersebut korban ditemukan di kedalaman sekitar tiga meter di sabo dam yang dibangun sejak tahun 1980 itu. Korban lalu dibawa ke rumah sakit terdekat, tepatnya di RS Mitra Paramedika oleh petugas Polsek Ngemplak. Setelah tim medis melakukan berbagai upaya pertolongan, sekitar pukul 12.15 WIB korban dinyatakan meninggal dunia.