Jogja
Rabu, 1 April 2015 - 18:40 WIB

WNI GABUNG ISIS : Dua Warga Bantul Diduga Direkrut

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Aksi Aliansi Pemuda Islam di Solo, Senin (23/3/2015). (Ivanovich Aldino/JIBI/Solopos)

WNI Gabung ISIS diduga ada yang dari Bantul.

Harianjogja.com, BANTUL- Dua warga Bantul diduga terlibat dalam gerakan radikal Islamic State of Iraq Syiria (ISIS). Polisi mengendus ada perekrutan anggota ISIS di wilayah ini.

Advertisement

Kepala Polres Bantul Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Surawan mengungkapkan, dua warga Bantul yang berasal dari Kecamatan Bambanglipuro dan Banguntapan itu diduga bergabung dengan organisasi fundamental ISIS.

Polisi mencurigai keduanya menyebarkan ajaran-ajaran terkait ISIS ke masyarakat. Aktifitas itu sudah berlangsung sejak setahun lalu. Polisi juga menemukan, bukti mereka meninggalkan Indonesia dan berangkat ke Suriah.

“Mereka sering melakukan ceramah-ceramah, lalu kami telusuri bukti di kantor keimigrasian, lalu lintas mereka ke Suriah,” terang Surawan, Rabu (1/4/2015).

Advertisement

Dua warga itu diketahui berusia 40-an tahun. Salah satu diantaranya yang berasal dari Kecamatan Banguntapan telah kembali ke Indonesia. Sementara seorang warga lainnya sampai sekarang terendus masih berada di Suriah. Salah seorang warga Banguntapan yang telah kembali ke Bantul menurutnya pernah membenarkan keberangkatannya ke Suriah, namun tidak mengakui ia terlibat dalam gerakan ISIS.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif