Jogja
Rabu, 8 April 2015 - 21:20 WIB

BUMD BANTUL : 6 Orang Jadi Kandidat Dirut Aneka Dharma

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BUMD Bantul untuk Aneka Dharma memiliki enam orang kandidat sebagai direktur utama.

Harianjogja.com, BANTUL—Setelah empat orang pelamar Direktur Utama Aneka Dharma beberapa pekan lalu dinyatakan gagal lolos seleksi, kini ada enam pelamar lain yang menjadi kandidat pengisi calon pimpinan di perusahaan milik Pemkab Bantul itu.

Advertisement

Kepala Bagian Kerjasama dan Pengembangan Potensi Daerah (KPPD) Setda Bantul, Edy Bowo Nurcahyo mengakui, jumlah pelamar kali ini jauh lebih banyak dari sebelumnya. Sejak 23 Maret-2 April 2015, pihaknya sempat membuka pendaftaran calon Dirut PD Aneka Dharma. Ketika itu ada empat pendaftar, yang sayangnya, mereka semua dinyatakan gagal melewati tes administrasi. Alhasil, KPPD kemudian membuka kembali pendaftaran.

“Terakhir pendaftaran pada Kamis (4/3) lalu,” ujarnya saat ditemui wartawan, Selasa (7/4/2015).

Pengulangan pendaftaran bukan tanpa alasan. KPPD selaku pembina BUMD menginginkan adanya pendaftar yang memiliki qualified. Ia berharap calon dirut terpilih nantinya mampu membenahi
manajerial PD Aneka Dharma.

Advertisement

Menurut Edy, sejak awal pekan ini, panitia seleksi akan menyeleksi seluruh berkas administrasi para pendaftar. Setelah dinyatakan lolos, para pendaftar ini berikutnya akan menjalani tes tertulis. Materi tes tertulis ini meliputi kemampuan berbahasa, Pancasila, hingga pengetahuan umum. Baru setelah itu, seleksi dilanjutkan dengann proses assesment yang harus dilalui para pendaftar yang lolos dalam tes tertulis. Khusus assesment, panitia seleksi melibatkan pihak ketiga.

“Agar benar-benar netral. Pihak ketiga ini bisa dari pihak kampus atau BKD [Badan Kepegawaian Daerah],” ujarnya.

Selain serangkaian tes tersebut, masih ada dua ujian lagi. Yaitu, tes kesehatan dan wawancara. Nur
menambahkan, para pendaftar kali kedua ini tak hanya dari Bantul. Ada juga pendaftar yang berasal dari Sleman, dan Kota Jogja.

Advertisement

“Ada juga yang kemarin tak lolos kemudian ikut mendaftar lagi dan dinyatakan lolos,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif