Jogja
Rabu, 22 April 2015 - 15:05 WIB

Jalan Malioboro Diblokir Warga yang Demo Tolak Bandara Kulonprogo

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga penolak bandara Kulonprogo memenuhi jalan Malioboro, Rabu (22/4/2015). (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Jalan Malioboro diblokir warga yang berdemo menolak pembangunan Bandara Kulonprogo

Harianjogja.com, JOGJA-Ratusan warga yang tergabung dalam berbagai elemen lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang menolak bandara melakukan demonstrasi di depan kantor Gubernur DIY, Rabu (22/4/2015).

Advertisement

Para demonstran menuntut Pemda DIY membatalkan proyek pembangunan Bandara Internasional di Kulonprogo.

Upaya menyuarakan tuntutan ini dilakukan para pendemo dengan memblokir Jalan Malioboro, tepat di depan Kepatihan. Akibatnya terjadi kepadatan arus lalintas yang cukup panjang.

Polisi terpaksa mengalihkan kendaraan yang melintas Jalan Malioboro melalui jalur khusus kendaraan non mesin di sisi barat Jalan Malioboro.

Advertisement

Pemda DIY menerima beberapa perwakilan untuk berdialog di ruang rapat Gedong Kiwo, Komplek Kepatihan.

Berikut tuntutan pendemo:
1. Tolak Pembangunan Bandara Internasional Kulonprogo
2.Tolak Perampasan Tanah
3.Tolak Refresifitas Aparat Terhadap Petani
4. Lindungi Hak Rakyat Atas Tanah
5.Bebaskan empat petani Kulonprogo (Sarjiyo, Wakidi, Trimarsudi dan Wasiyo)
6.Cabut Undang-Undang Keistimewaan DIY Nomor 13/2012 yang merampas tanah rakyat.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif