Jogja
Minggu, 30 Agustus 2015 - 13:20 WIB

PILKADA GUNUNGKIDUL : Benyamin Pilih Menginap di Rumah Warga

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemungutan suara (JIBI/Solopos/Antara)

Pilkada Gunungkidul untuk pasangan independen memilih bersosialisasi dengan warga secara langsung.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Kampanye dialog dan tatap muka sepertinya menjadi senjata bagi pasangan calon untuk menarik perhatian warga. Sabtu (29/8/2015) calon bupati dan wakil bupati Gunungkidul Benyamin Benyamin Sudarmadi-Mustangid memilih bersosialiasi dengan cara bertatap muka dengan warga. Malahan di kesempatan itu, Benyamin menyempatkan diri untuk menginap di rumah warga.

Advertisement

“Bagi Pak Ben [sapaan Benyamin], tidur di rumah warga merupakan hal biasa. Sebab kegiatan ini sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari. Untuk semalam [kemarin] ia tidur di rumah warga di Kecamatan Ngawen,” kata Anggota Pemenangan Benyamin-Mustangid, Adam Kristanto kepada Harianjogja.com, kemarin.

Untuk jadwal kampanye rapat terbatas yang berlangsung kemarin, Adam mengakui tidak mengambil jatah itu. Pihaknya fokus untuk berkampanye dengan cara bertatap muka langsung dengan warga. “Kita pilih cara ini karena efektif dan efisien,” tutur dia.

Adam menambahkan, strategi pemenangan juga sudah dibentuk relawan di masing-masing desa. Harapanya relawan itu menjadi garda terdepan dalam menyampaikan visi misi yang dimiliki Benyamin-Mustangid ke masyarakat.

Advertisement

Terpisah, Ketua Komisi Pemilihan Umum Gunungkidul Mohammad Zainuri Ikhsan mengaku tidak memermasalahkan pasangan calon tidak memanfaatkan jatah kampanye terbatas yang disusun KPU. Keputusan menggunakan jatah itu atau tidak, sepenuhnya menjadi hak masing-masing calon.

“Kami tidak memermasalahkan mau digunakan atau tidak. Tapi kalau memang tidak, saya mohon untuk memberitahukan ke kami selaku penyelenggara,” kata Ikhsan saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Dia menjelaskan, jadwal kampanye yang dibentuk sudah melalui masing-masing calon. Dalam kampanye terbatas dibuat sebanyak 24 putaran, di mana masing-masing calon mendapatkan jumlah dan jatah yang sama. “Selain itu mereka juga mendapatkan jatah untuk kampanye rapat umum sebanyak satu kali,” ungkapnya.

Advertisement

Sesuai jadwal KPU, hari ini merupakan jatah bagi pasangan Djangkung Sujarwadi-Endah Subekti Kuntariningsih untuk melakukan kampanye rapat terbatas. Dalam kegiatan ini, pasangan tersebut diperbolehkan menyelenggarakan kegiatan dengan jumlah peserta maksimal 1.000 orang.

“Untuk jadwal kampanye dibuat sesuai dengan nomor urut. Di luar kegiatan ini, pasangan juga diperbolehkan menggelar kampanye dalam bentuk dialog dan tatap muka,” katanya lagi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif