Jogja
Kamis, 31 Oktober 2013 - 08:50 WIB

10% PNS Kota Jogja Gagal Donor Darah karena Masalah Kesehatan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pendonoran Darah (Dok/JIBI/Solopos)

Harianjogja.com, JOGJA- Dari 200 pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Jogja, 10% di antaranya gagal mendonorkan darahnya.

Kegagalan itu terjadi lantaran para pegawai mengidap penurunan hemoglobin dan obesitas.

Advertisement

“Masalah seperti ini memang masih sering terjadi. Karenanya kami akan lebih tingkatkan promosi kesehatan nantinya,” ungkap Kepala Bidang Probang dan SIK Dinkes Kota Jogja Tri Mardoyo di sela-sela aksi donor darah yang digelar dalam rangka Peringatan Hari Kesehatan Nasional di Aula Balaikota Jogja, Rabu (30/10/2013).

Dia mengungkapkan promosi kesehatan yang dilakukan saat ini tidak hanya ditujukan kepada para pegawai Pemkot Jogja. Namun juga diberikan kepada warga.

Pada APBDP 2013, Dinkes telah menganggarkan adanya kegiatan promosi melalui media televisi pada ruang tunggu pasien di enam puskesmas berbeda. Harapannya, para pengunjung bisa mengetahui dan memahami pentingnya menjaga kesehatan.

Advertisement

Adapun keenam puskesmas itu di antaranya Puskesmas Kotagede I, Gondokusuman I, Umbulharjo I, Jetis, Tegalrejo dan Mergangsan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif