SOLOPOS.COM - Benih ikan ilustrasi (bisnis-jabar.com)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul melakukan restocking benih ikan nila hitam di lima titik di Gunungkidul. Setidaknya ada 110.000 benih ikan  yang ditebar, Selasa (19/8/2014).

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul Agus Priyanto menuturkan lima titik yang menjadi sasaran yakni Telaga Namberan, Telaga Ngipak, Sungai Besole, Telaga Ngomang dan Sri Gethuk. Setiap titik ada pelepasan 22.000 benih ikan nila hitam.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

“Tiga di antaranya yakni Telaga Namberan, Telaga Ngomang dan Sri Gethuk merupakan pengajuan dari kelompok masyarakat sedangkan Sungai Besole dan Telaga Ngipak merupakan hasil survei kami,” ungkap dia, Selasa (19/8/2014).

Bibit ikan nila hitam dipilih karena merupakan bibit yang dipilih oleh warga. Menurut warga nila hitam mudah hidup dan menyesuaikan diri dengan lingkungan. Restocking merupakan program yang diagendakan setiap tahunnya. Tahun ini setidaknya dibutuhkan Rp12 juta untuk melaksanakan program tersebut.

“Tujuannya untuk pengkayaan kembali perairan umum. Untuk telaga warga pun sudah bisa mengelola dengan diadakan pemancingan rutin,” ujar dia.

Agus menambahkan, hasil dari pemacingan pun bisa mendukung pembangunan fisik dusun misalnya pembuatan jalan cor blok. Namun, ia mengingatkan agar hasil dari kegiatan tersebut tak semata-mata digunakan untuk pembangunan fisik, namun juga untuk pembelian bibit ikan.

“Tujuan lainnya untuk meningkatkan perekonomian warga dan agar warga Gununkidul lebih sering mengonsumsi ikan karena Gunungkidul memiliki potensi besar untuk perikanan,” ungkap dia.

Kepala Desa Karangasem, Paliyan Amanat Ikhsan terus berharap Telaga Namberan bisa menjadi sumber penghidupan warga. “Telaga ini memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan,” ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya