Harianjogja.com, JOGJA- PT.KAI (Persero) mengindikasikan adanya modus operandi baru percaloan tiket KA. Mereka melakukan manipulasi data KTP untuk menipu calon penumpang.
Atas indikasi tersebut PT KAI melakukan pengetatan boarding system dan pengetatan pemeriksaan tiket berlapis di perjalanan KA.
Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!
“Kebijakan ini dilakukan karena beberapa stasiun masih ada yang belum steril. Banyak oknum penumpang masih mencoba lewat jalan lain selain melalui boarding pass. Kami mohon maaf apabila mengganggu kenyamanannya,” ujar Manager Humas Daop 6 Bambang S Prayitno melalui rilis yang diterima Harianjogja.com, Kamis (7/8/2014).
Dijelaskan Bambang, kasus penipuan tiketing tersebut terjadi pada tanggal (3/8/2014) sampai (4/8/2014). Dari hasil pemeriksaan kesesuaian identitas dengan tiket untuk KA Ekonomi Progo (Stasiun Lempuyangan-Pasar Senen), sebanyak 12 calon penumpang terpaksa diturunkan. Pengetatan tiket berlapis tersebut, lanjut Bambang, dilakukan untuk ketertiban bertransportasi.
Dari 12 penumpang yang diturunkan itu, identitas penumpang berbeda dengan yang tertera di tiket. Sementara, dua orang kedapatan mencoba menggunakan KTP Palsu.
“Mereka merekayasa foto lalu discaner, ternyata antara foto dengan usia yang tertera tidak sesuai. Di foto usianya jauh lebih muda dari tahun kelahirannya, ini ditemukan ketika boarding pass di stasiun dan yang bersangkutan malah kabur ketika akan di giring ke ruang kepala stasiun,” kata Bambang.