SOLOPOS.COM - Pemuda Gunungkidul berdeklarasi pemilih cerdas antipolitik uang dan anti-golongan putih untuk Pemilu 2014 di Bangsal Sewokoprojo, Sabtu (8/3/2014). (JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sebanyak 150 pemuda Gunungkidul dari lintas organisasi kepemudaan mendeklarasikan pemilih cerdas antipolitik uang dan anti-golongan putih dalam Pemilu 2014, di Bangsal Sewokoprojo, Wonosari, Sabtu (8/3/2014).

Ketua Dewan Pembina Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Gunungkidul Ramiyo mengatakan deklarasi pemilih cerdas merupakan ajakan untuk menyukseskan pemilu.

Promosi Pramudya Kusumawardana Bukti Kejamnya Netizen Indonesia

Kecenderungan masyarakat untuk memilih calon wakil rakyat maupun pemerintah menurun setiap kali Pemilu. Hal tersebut akan bisa membahayakan bagi masa depan bangsa indonesia.

Pemuda, kata dia, memiliki peranan penting dalam mengajak masyarakat menjadi pemilih cerdas, anti politik uang dan anti golput. Meskipun, diakui Ramiyo, golput merupakan hak politik namun bukan solusi untuk merubah nasib bangsa ke depan.

Ramiyo menambahkan, ada 40% pemuda dari jumlah total penduduk Gunungkidul yang memiliki hak pilih. “Kalau dari pemuda sudah apatis terhadap Pemilu, bisa dibayangkan bahayanya, dampaknya besar,” kata Ramiyo, usai kegiatan.

Dia pun meminta kepada semua calon legislator atau calon pemimpin bangsa untuk selalu memperhatikan terhadap kegiatan kepemudaan, memberikan ruang untuk pemuda agar bisa mencurahkan pikiran dan kreatifitasnya dalam membangun bangsa.

“Karena pemuda juga bakal menjadi calon pemimpin dimasa mendatang,” ucap Ramiyo.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul Zaenuri Ikhsan mengakui partisipasi pemilih dari Pemilu ke Pemilu menurun.

Pemilu pada masa orde baru partisipasi diatas 90% kemudian pada Pemilu 2004 menurun menjadi 85% dan pemilu 2009 partisipasi pemilih 72%. KPU Gunungkidul menargetkan partisipasi pemilih ada 75% dalam Pemilu 2014.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya