17 Hari Dibuka, 76.518 Kendaraan Melintas di Tol Fungsional Jogja-Solo

Solopos.com, JOGJA — Sebanyak 76.518 kendaraan melewati tol fungsional Jogja-Solo selama 17 hari masa arus mudik dan balik Lebaran 2023. Selama jalan tol dibuka fungsional, diklaim tidak ada kendala dan kecelakaan terjadi.

Ditektur Utama PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM), Suchandra P. Hutabarat, mengatakan sejak dibuka pada 15 April hingga 1 Mei 2023 tercatat ada 76.518 kendaraan yang melintas di tol fungsional Jogja-Solo. Rinciannya kendaraan pada periode arus mudik pada 15-24 April 2023 ada sebanyak 34.798 kendaraan yang melintas tol Jogja-Solo.

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Sedangkan pada arus balik yaitu tanggal 25 April-1 Mei 2023 ada sebanyak 41.720 kendaraan yang melintas tol Jogja-Solo.

Jalan tol Jogja-Solo itu beroperasi secara fungsional secara gratis pada pukul 06.00 WIB-17.00 WIB atas diskresi kepolisian dengan rute Kartasura menuju Sawit pada arus mudik dan rute sebaliknya yaitu Sawit menuju Kartasura pada arus balik.

“Dari total 17 hari tersebut, kami mencatat sebanyak 76.518 kendaraan yang melewati jalur fungsional Jalan Tol Jogja Solo segmen Kartasura – Sawit dengan lonjakan pemudik terbanyak berada di tanggal 23 April 2023, yaitu sebanyak 6.279 kendaraan yang melintas pada arus mudik,” kata Schandra dalam rilisnya, Selasa (2/5/2023).

Dia menyampaikan pengoperasian secara fungsional jalan tol Jogja-Solo ini telah berhasil mengurai penumpukan dan kemacetan kendaraan di beberapa titik yang kerap terjadi di jalan nasional Jogja-Solo, terutama pada periode Lebaran. Salah satunya adalah di Simpang Tiga Tugu Kartasura.

Selain itu pada arus balik pun jalur fungsional ini dapat mempersingkat perjalanan pemudik yang ingin kembali ke Jabotabek dan sekitarnya. Karena dapat langsung terhubung dengan gerbang Tol Colomadu untuk melanjutkan perjalanan.

“Jalur fungsional ini juga menjadi jalur alternatif masyarakat yang akan menuju Bandara Adi Sumarmo melalui Gerbang Tol Colomadu, maupun masyarakat yang akan menuju Boyolali dan Klaten saat keluar dari Jalan Tol Trans Jawa,” ujarnya.

Selama pengoperasian jalur fungsional tidak terdapat pemudik yang mengalami kendala, sehingga tercatat zero accident. Kendati demikian pengelola terus menyiagakan sarana dan prasarana penunjang operasional jalur fungsional, di antaranya kendaraan operasional seperti Mobile Customer Service (MCS)/Patroli, derek, ambulans, rescue hingga Patroli Jalan Raya (PJR) serta rambu-rambu petunjuk dan peringatan batas kecepatan, penunjuk arah, dan batas jalan.

Selain itu disiapkan pos pantau siaga, salah satunya yaitu yang berada di STA 3+400 sebagai tempat parkir darurat kendaraan yang mengalami kendala. Pos Pantau Siaga ini dilengkapi dengan toilet portable hingga stok BBM kemasan.

“PT JMM sangat berterima kasih atas apresiasi dan antusiasme para pemudik yang melintasi jalur fungsional Kartasura Sawit selama pengoperasiannya dalam mendukung arus mudik dan arus balik Idulfitri 2023. Selain itu berterima kasih atas dukungan dan support dari instansi dan para stakeholder yang turut bekerja keras saat pengoperasian dan kepada warga di sekitar lokasi proyek yang turut mendukung ketertiban di perlintasan jalan,” katanya.