SOLOPOS.COM - Ilustrasi pentas di Taman Budaya (JIBI/Harian Jogja/Solopos)

Harianjogja.com, KULONPROGO–Taman Budaya Kulonprogo batal dibuka akhir tahun ini, setelah dua kali gagal lelang. Pembangunan pusat kebudayaan di Bumi Menoreh tersebut hanya akan difokuskan pada konstruksi rangka beton dan pondasi.

“Sekarang pemenang lelang sudah ada, dari Jakarta dan segera melakukan tanda tangan kontrak dengan Dinas Pariwisata,” ujar Kabag Administrasi dan Pembangunan Setda Kulonprogo Hendry Usdiarka kepada Harian Jogja, saat ditemui di kantornya, Jumat (5/9/2014).

Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal

Hendry mengatakan semestinya proses lelang mulai dapat dilakukan awal tahun. Namun karena proses perencanaan yang cukup memakan waktu di Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kulonprogo, pengajuan lelang baru dapat masuk pada akhir April.

“Informasi turunnya anggaran tidak di awal tahun. Sementara, pengerjaan ditargetkan selesai di akhir 2014. Selain itu, waktu pengerjaan yang semakin mepet dan item pengerjaan yang cukup banyak, membuat peserta lelang keberatan,” jelas Hendry.

Kelompok Kerja Unit Layanan Pengadaan (ULP) Nur Cahyo menambahkan proses lelang pembangunan tahap kedua akan dibuka mulai tahun depan.

Dia juga menambahkan, dana pembangunan pusat kebudayaan Kulonprogo itu bersumber dari dana keistimewaan (danais) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Total dana yang dialokasikan, yakni sebesar Rp13 miliar.

“Pada pembangunan struktur rangka beton, dana yang dialokasikan sebesar Rp3,7 miliar. Pengerjaan tersebut sepenuhnya akan dilakukan Disbudparpora. Tetapi ada juga pengerjaan yang akan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum,” imbuh Cahyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya