Solopos.com, JOGJA — Dua pelaku penganiyaan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia di sekitar Asrama Mahasiswa Papua Jogja sudah menyerahkan diri ke Polda Daerah Istimewa Yogyakarata pada Rabu (24/8/2022) malam.
Kapolresta Jogja, AKBP Idham Mahdi, menyebut kedua pelaku menyerahkan diri di Polda DIY pada pukul 19.00 WIB. Untuk motif penganiayaan tersebut diduga karena masalah pribadi. Korban dan pelaku saling mengenal.
Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?
“Keduanya mengakui melakukan penganiayaan berujung kematiam tersebut,” jelas dia, Kamis (25/8/2022).
Dua tersangka tersebut saat ini ditahan di Rutan Mapolda DIY. Kedua pelaku yakni berinisial HK, 36, dan pelaku kedua adalah YK, 27.
Baca Juga:Uang Ganti Rugi Proyek Tol Jogja-Solo Cair, Ratusan Warga Sleman Kaya Mendadak
“Korban penganiyaan ini hanya satu orang saja yaitu yang meninggal dunia itu,” jelas Idham.
Idham menjelaskan kondisi Asrama Mahasiswa Papua kini juga sudah kondusif.
“Sementara korban sudah dimakamkan di kampung halamannya di Papua,” jelasnya.
Baca Juga: Terungkap! Ada 5 Anak Perempuan yang Dicabuli Pemuka Agama di Bantul
Pelaku disangakaan dengan Pasal 357 (3) juncto 107 KUHP. “Soal motif masih akan kami dalami lagi dalam penyidikan,” ujar Idham.
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Pelaku Penganiyaan di Sekitar Asrama Papua Jogja Menyerahkan Diri
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
