SOLOPOS.COM - Salahsatu SPBU di Jalan Kaliurang, Caturtunggal, Depok, Sleman terlihat tutup dengan menuliskan informasi bahwa BBM dalam pengiriman pada, Rabu (6/7/2016). (Sunartono/JIBI/Harian Jogja).

3 SPBU di Gunungkidul belum menyediakan pertalite

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-  Kepala Seksi Distribusi dan Perlindungan Konsumen Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Energi Sumberdaya Mineral Gunungkidul Supriyadi mengungkapkan kebijakan pelarangan membeli premium dengan jeriken merupakan salah satu upaya meningkatkan penjualan pertalite yang selama ini masih minim.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Namun demikian, dari 13 SPBU yang ada masih ada tiga stasiun yang urung menjual pertalite. Ketiga tempat tersebut meliput SPBU Jalan Baron, Kranon dan Bedoyo di Kecamatan Ponjong.

“Adanya kebijakan ini, masyarakat tidak perlu khawatir karena kebijakan hanya untuk premium, sedang untuk BBM yang lain masih bisa membeli menggunakan jeriken,” ungkapnya, Minggu (7/8/2016).

Disinggung mengenai keluhan nelayan berkaitan dengan larangan membeli premium menggunakan jeriken, Supriyadi mengaku tidak memiliki kewenangan memberikan rekomendasi.

(Baca juga : SPBU Setop Penjualan BBM dengan Jeriken, Bagaimana Nasib Nelayan?)

Selama ini rekomendasi untuk nelayan dikeluarkan oleh DKP Gunungkidul. “Masalah nelayan ditangani langsung oleh dinasnya sendiri dan bukan kami,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya