SOLOPOS.COM - Ilustrasi pelajar SMP. (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)
Solopos.com, BANTUL — Sebanyak 50.000 dari total 54.000 pelajar di Bantul dipastikan telah mendapatkan bantuan Kementerian Sosial (Kemensos) lewat Program Keluarga Harapan (PKH) tahap III, Juli 2021. Sedangkan 4.000 anak sekolah lainnya masih dalam proses pencairan dan ditargetkan selesai secepatnya.
“Memang tidak bisa langsung dicairkan semua. Harus melewati beberapa termin. Di tahap II, April lalu sampai ada 11 termin pencairan,” kata Koordinator PKH Dinsos P3A Bantul, Rini Natalina, Kamis (29/7/2021).
Menurut Rini, nilai bantuan Kemensos lewat PKH kepada tiap pelajar berbeda-beda. Untuk pelajar SD menerima uang senilai Rp925.000, SMP Rp1,5 juta dan SMA Rp2 juta. Bantuan tersebut diberikan selama satu tahun, mulai Januari hingga Desember 2021, dalam 4 kali tahap penyaluran. Penyaluran tahap I diberikan pada Januari 2021, tahap II pada April 2021, tahap III pada Juli 2021, dan tahap IV pada Oktober 2021.
Baca Juga: Sudah 3 Bulan Berkas Kasus Satai Beracun Belum Juga P21, Ada Apa?
Rini mengungkapkan masyarakat yang ingin mendapatkan bantuan PKH harus terdaftar menjadi peserta KPM PKH yang terdata dalam data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS). Untuk pendaftaran sendiri bisa melalui kalurahan [kelurahan]. Nantinya, pendamping PKH Kemensos akan mendampingi PKH. Calon penerima juga akan dilakukan verifikasi melalui DTKS.
“Sementara untuk tahap IV saat ini sedang dimutakhirkan datanya, rencana memang Oktober pencairannya. Untuk Tahap III, sudah cair sejak 6 Juli,” jelas Rini.
Selain PKH , ada juga Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk 74.757 keluarga di Bantul yang sudah mulai dicairkan pekan ini.
Baca Juga: Buntut Kasus Oknum TNI AU Injak Kepala Tunarungu, Panglima TNI Marah Besar dan Copot 2 Komandan
Asisten Sumber Daya dan Kesejahteraan Rakyat Setda Bantul, Pulung Haryadi, mengatakan bantuan BPNT senilai Rp200.000 per bulan dan akan diberikan untuk Juli dan Agustus untuk 74.757 KPM. “Nantinya, untuk penerima PKH dan BST memperoleh tambahan beras 10 kilogram disalurkan melalui Bulog,” tambah Pulung.