SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Enam wisatawan terseret ombak di Pantai Ngandong, Sidoharjo, Tepus dan Pantai Drini, Banjarejo, Tanjungsari Minggu (9/3/2014). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Koordinator Search And Rescue (SAR) Korwil II Marjono menuturkan keempat korban yang terseret ombak di Pantai Ngandong merupakan mahasiswa beralamat di Mlati, Sleman. Keempat wisatawan tersebut yakni Mahesa Bagus,19; Irwansyah, 18; M Fiki, 19 dan Rinaldi Kuand, 19.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

“Peristiwa tersebut terjadi pukul 10.05 WIB. Kronologisnya ketika mereka bermain di pantai, tiba-tiba ombak besar datang dan menggulung mereka. Mereka terseret hingga 25 meter di tengah laut,” papar dia di Posko SAR Korwil II, Minggu (9/3/2014).

Keempat wisatawan tersebut kemudian dievakuasi nelayan Pantai Ngandong, Rujimanto. Rujimanto mengerahkan satu kapal jungkung untuk mengevakuasi wisatawan. Proses evakuasi selesai pukul 10.30 WIB.

Di Pantai Drini, dua wisatawan asal Wonokromo, Pleret, Bantul, juga terseret ombak sekitar pukul 14.50 WIB. Kedua wisatawan yakni Kamsil Arifin,18 dan Nuri,16.

Kedua wisatawan berniat menyeberang ke pulau. Tiba-tiba ombak besar datang sehingga kedua wisatawan tersebut terseret ombak.

“Salah satu anggota SAR Drini Wasono mengetahui kejadian tersebut dan langsung memberi pertolongan. Beruntung semuanya bisa selamat,” imbuh dia.

Wakil Koordinator SAR Korwil II Sukamto menuturkan kondisi gelombang kemarin normal. Ketinggian gelombang mencapai 10 kaki.

“Kondisi gelombang masih normal. Tapi wisatawan tetap harus hati-hati,” tutur dia.

Ia menuturkan yang perlu diwaspadai datangnya gelombang besar secara tiba-tiba. Hal itu merupakan karakteristik pantai selatan Gunungkidul. Gelombang besar yang tiba-tiba tersebut biasanya datang satu atau dua kali. Namun kedatangannya sulit diprediksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya