Jogja
Senin, 5 April 2021 - 14:44 WIB

650 Dosen dan Tendik UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Divaksin Sinovac

Lugas Subarkah--harianjogja.com  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. (Detik.com)

Solopos.com, SLEMAN -- Sebanyak 650 dosen dan tenaga pependidikan (Tendik) UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta, menjalani vaksinasi Covid-19, Senin (5/4/2021). Vaksinasi ini dilakukan di Gedung Prof. H. M. Amin Abdullah, kampus setempat.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UIN Sunan Kalijaga, Abdur Rozaki, menuturkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas kesehatan DIY dan Sleman terkait vaksinasi ini. Vaksin yang digunakan adalah Sinovac sebanyak 650 dosis.

Advertisement

“650 Dosis vaksin sudah kami ambil dan sudah kami simpan di rumah sakit mitra kami. Karena jumlah dosis vaksin yang terbatas, maka kami memprioritaskan kriteria yang paling menjadi ujung tombak pelayanan, yang paling rentan dan kriteria lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Gelapkan 600 Meter Kabel KRL dan Buat Laporan Palsu, Pria Sleman Ini Dicokok Polisi

Dengan kriteria tersebut maka sasaran vaksinasi meliputi para guru besar, pimpinan universitas dan bidang-bidang di lingkungan Pusat Administrasi Universitas (PAU). Kemudian direktur dan wadir pascasarjana, kaprodi dan sekretaris prodi S2, S3 dan kasubag, pimpinan fakultas seperti dekan, wakil dekan, kaprodi, sekprodi, kabag dan kasubag.

Advertisement

"Juga ketua lembaga dan ketua pusat studi tingkat universitas, supir pimpinan universitas, pascasarjana dan dekan. Selanjutnya dosen yang dipilih oleh para dekan, petugas layanan perpustakaan, pimpinan DPW, cleaning servis Gedung PAU," ungkapnya.

"Agar tidak terjadi kerumunan, maka pelaksanaan vaksinasi dijadwalkan menjadi 4 sesi," katanya.

Baca Juga: Sleman Targetkan Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah Mulai Juli

Advertisement

Karena jumlah vaksin hanya 650 dosis, untuk yang belum mendapatkan undangan vaksinasi agar bersabar. “Percayalah, negara akan bertanggung jawab untuk melakukan vaksinasi kepada semua warganya," katanya.

Setelah vaksinasi ini diharapkan kegiatan belajar mengajar, serta pengembangan akademik segera dapat terlaksana dengan baik seperti sebelum Pandemi.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif