SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
JOGJA—Pemkot Jogja tidak merasa bingung untuk menempatkan pejabat pengganti sekeretaris daaerah (Sekda) yang bakal lowong dalam lima bulan kedepan.Setidaknya ada tujuh nama yang digadang gadang layak menduduki kursi tersebut.
Tujuh PNS tersebut antaralain, Asisten Pemerintah Sarjono, yang sekarang menjabat pelaksana tugas (Plt) Sekda,Asisten Perekonomian dan Pembangunan Eko Suryo Maharso,Staf Ahli Walikota Bidang Perekonomian dan Pembangunan Hadi Muhtar, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) MK Pontjosiwi, Kepala Dinas Perhubungan, Widhorisnomo serta Kepala Dindukcapil Nur Affandi dan Asisten III Sekda Titik Sulastri.
Kepala Bagian Kepegawaian (BKD) Kota Jogja, Tri Widayanto menjelaskan,mekanisme penetapan sekda, disesuaikan dengan kebutuhan Walikota tanpa melupakan proses fit and propertest oleh gubernur.
Saat ini, sudah menyiapkan sejumlah dokumen pengajuan jabatan sekda.
Meski tidak memiliki sekda definitif selama lima bulan, menurut Tri, kinerja Pemkot Jogja dipastikan tidak akan terganggu.
“Ketika ada penandatanganan Daftar Penilaian Pekerjaan Pegawai (DP3) yang tidak boleh ditandatangani Plt, ya langsung ke Walikota,” katanya.
Menanggapai kabar pencalonanny auntuk mengisi jabatan Sek, Kepada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Jogja MK . Pontjosiwi mengaku ingin tetap menjabat sebagai kepala dinas sosial hingga dirinya pensiun.
“Sebenarnya saya ingin di Dinsos sampai pensiun,” katanya. (HARIAN JOGJA/ Rina Wijayanti)