Jogja
Selasa, 28 Desember 2021 - 20:46 WIB

77 Pejabat Pemkot Jogja Diambil Sumpah, Ini Pesan Wali Kota

Sirojul Khafid  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Haryadi Suyuti (paling kiri) dalam acara pelantikan dan pengambilan sumpah ASN di Grha Pandawa Kompleks Balai Kota Jogja, Selasa (28/12/2021). (Istimewa-Pemkot Jogja)

Solopos.com, JOGJA — Sebanyak 77 pejabat aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota atau Pemkot Jogja menjalani pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan. Para pejabat berasal dari tingkat Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator dan Pengawas, Kepala Sekolah, serta Kepala UPT Puskesmas.

Salah satu pejabat yang dilantik yaitu Septi Sri Rejeki sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Penataan Sipil Kota Jogja. Sebelumnya dia menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan.

Advertisement

Pejabat lainnya yaitu Dedi Budiono yang sebelumnya Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, saat ini menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Jogja.

Baca juga: 10.000 Anak Usia 6-11 Tahun di Kota Jogja Telah Vaksinasi

Advertisement

Baca juga: 10.000 Anak Usia 6-11 Tahun di Kota Jogja Telah Vaksinasi

Wali Kota Jogja, Haryadi Suyuti mengatakan apabila pelantikan dan pengambilan sumpah merupakan bagian dari kehidupan organisasi. Hal ini dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan dan pembinaan karier pegawai.

“Seorang ASN juga harus bekerja dengan jujur, tertib, cermat, dan bersemangat untuk kepentingan negara. Oleh karena itu penting sekali dilaksanakannya suatu pengambilan janji atau sumpah terhadap pegawai,” kata Haryadi dalam acara pelantikan dan pengambilan sumpah di Grha Pandawa Kompleks Balai Kota Jogja, Selasa (28/12/2021).

Advertisement

Baca juga: Penipuan Sewa Tanah Kas Desa di Sleman, Seorang Dosen Ditahan

Lantaran jabatan adalah amanah, tanggung jawab, dan kepercayaan, Haryadi menekankan agar seluruh ASN yang dilantik senantiasa berdedikasi, loyal, dan berkinerja tinggi. “Terlebih jabatan yang diemban merupakan jabatan strategis yang menentukan roda pemerintahan Jogja,” kata Haryadi.

Selain itu, seluruh ASN Pemkot Jogja juga perlu melakukan evaluasi diri untuk lebih mengenal ketugasan masing-masing. Serta tidak boleh lupa untuk tetap meningkatkan kapasitas, wawasan diri, dan organisasi.

Advertisement

“Sehingga diharapkan setiap ASN dan instansinya dapat berkembang mengikuti perkembangan zaman, dan potensi sumber daya manusia yang tersedia dapat dimaksimalkan secara optimal,” katanya.

 

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif