Jogja
Kamis, 23 Januari 2014 - 12:48 WIB

80% Jembatan di Kulonprogo Perlu Perbaikan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jembatan di Kulonprogo yang rusak. (JIBI/Harian Jogja/Switzy Sabandar)

Harianjogja.com, KULONPROGO— Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) DPU Kulonprogo, Yuniar Prabowo mengungkapkan banyak jembatan di Kulonprogo yang sudah memerlukan rehabilitasi (perbaikan).

Dia mengatakan, dari keseluruhan jembatan sebanyak 350 unit, 80% di antaranya seharusnya perlu rehabilitasi. Pasalnya usia jembatan sudah tergolong tua. Sehingga kekuatannya sudah mulai berkurang.

Advertisement

“Namun karena kemampuan keuangan daerah sangat minim ya, apa boleh buat. Jadi kami perlahan melakukan rehabilitasi maupun pembangunan jembatan baru. Termasuk di 2014 ini cuma ada pembangunan dua jembatan,” ujarnya, Rabu (22/1).

Lebih lanjut Yuniar mengatakan, 80% jembatan layak rehabilitasi itu belum mencakup kebutuhan untuk pembangunan jembatan baru.

Pihaknya sudah mendata setidaknya ada 10 titik wilayah yang memerlukan sarana jembatan untuk mendukung kemudahan akses transportasi wilayah.

Advertisement

Pasalnya, ketiadaan jembatan membuat warga harus memutar jalan lebih jauh untuk menuju tempat tujuan. Padahal letak kedua wilayah hanya bersebelahan namun terpisah oleh sungai dan jurang.

Salah satu fakta terdapat di Desa Purwosari, Kecamatan Girimulyo. Di wilayah ini ada sebuah jembatan penghubung antardusun yang runtuh sejak 2011 lalu. Akhirnya warga setempat harus mencari jalan alternatif dengan memutar sampai lima kilometer.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif