Ada Lumba-Lumba Terdampar di Pantai Parangtritis

Lumba-lumba terdampar di Pantai Parangtritis Bantul.

Solopos.com, BANTUL — Seekor ikan lumba-lumba terdampar di pantai Parangtritis Bantul, Rabu (4/2/2015) pagi.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Ikan sebesar setengah tubuh orang dewasa itu terdampar diperairan Parangtritis sekitar 50 meter dari bibir Pantai. Kejadian itu diketahui warga setempat sekitar Pukul 05.00 WIB.

Setengah jam kemudian petugas SAR diterjunkan ke lokasi untuk melihat kondisi ikan yang langka ditemui di Pantai Selatan itu. Komandan SAR Parangtritis Ali Sutanto mengungkapkan, petugas berupaya menghalau ikan itu agar kembali ke laut. “Sudah dihalau ke laut tapi tidak bergerak tetap saja di tempatnya,” ungkap Ali Rabu (4/2).

Dua orang anggota SAR akhirnya berenang ke lokasi lumba-lumba dan menyeret hewan itu ke tengah laut. Hampir satu jam ikan itu terdampar di Parangtritis hingga kemudian kembali ke laut.

Petugas SAR kata dia sudah memahami prosedur untuk mengembalikan satwa langka seperti penyu dan lumba-lumba ke asalnya bila ditemukan terdampar di pantai.

Ali menambahkan, kondisi ikan tersebut saat ditemukan masih hidup. Tahun lalu, ikan lumba-lumba juga pernah terdampar di Parangtritis namun sudah mati.

Fenomena terdamparnya satwa langka seperti lumba-lumba diduga karena pengaruh cuaca buruk seperti tingginya gelombang. “Kemungkinan ikan itu dihempaskan gelompang hingga terdampar di pantai tapi kesulitan kembali ke laut,” tutur dia lagi.

Danang, warga Dusun Mancingan, Prangtritis, Kretek Bantul menuturkan, baru kali ini ikan besar yang terdampar di Parangtritis ditemukan dalam keadaan hidup. “Sebelumnya pernah beberapa kali ikan besar terdampar di sini seperti paus tapi sudah mati semua,” ungkap Danang.