SOLOPOS.COM - Suasana kebakaran di Unit Stroke RSUP Dr Sardjito, Selasa (1/11/2016). (Harian Jogja/Abdul Hamid Razak)

Akibat kebakaran, layanan Unit Stroke RSUP Sardjito dipindah

Harianjogja.com, SLEMAN- Salah satu ruangan VVIP di Unit Perawatan Stoke RSUP dr Sardjito terbakar, Sleman (1/11/2016) petang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kerugian akibat peristiwa itu diperkirakan jutaan rupiah.

Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan

(Baca juga : KEBAKARAN RSUP DR SARDJITO : Diduga Akibat Korsleting Air Conditioner)

Kebakaran terjadi sekitar pukul 15.15 WIB. Penyebab kebakaran, diduga akibat konsleting pada AC (air conditioner) di ruang VVIP II yang baru diperbaiki. Beruntung tidak ada pasien yang dirawat di ruang tersebut sehingga tidak ada korban dalam peristiwa itu.

Peristiwa tersebut diketahui salah seorang petugas. Sebelum api menjalar seluruh peralatan di ruang VVIP tesebut, api berhasil dipadamkan oleh petugas dan Satpam. Selain membakar AC, api juga sempat merusak beberapa peralatan dan tempat tidur di ruangan tersebut. Asap hitam pekat sempat membubul dari ruangan tersebut akibat ventilasi yang kurang memadai.

Sejumlah mobil pemadam kebakaran langsung dikerahkan baik dari unit Sleman dan Jogja. Setidaknya ada lima unit Damkar yang dikerahkan. Termasuk sejumlah relawan dari BPBD DIY. Beberapa petugas langsung mengevakuasi peralatan medis dari ruang VVIP II.

Saat kejadian, seluruh pasien berada di ruangan berbeda. Semuanya langsung dievakuiasi. “Ada lima pasien yang dirawat di kelas II bukan di VVIP. Seluruh pasien sudah dievakuasi ke Ruang Anggrek II,” kata Kabag Humas RSUP dr Sardjito Trisno Heru Nugroho, Selasa (1/11).

Akibat peristiwa itu, pengelola rumah sakit memindahkan layanan unit stroke ke lantai satu Anggrek II. Selain memastikan tidak ada titik api baru, ruangan yang terbakar akan diperbaiki.

“Kami akan memastikan unit stroke benar-benar aman dulu. Ini masih terus dipantau. Untuk sementara layanan dipindah di Anggrek II. Ya mungkin tiga sampai empat hari ke depan layanan bisa dipindah lagi ke unit strok,” ujar Heru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya