SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Alokasi dana desa di Desa Desa Kedundang di Kecamatan Temon belum juga cair hingga sekarang. Imbasnya gaji perangkat desa di desa tersebut belum terbayar untuk enam bulan
Harianjogja.com, Kulonprogo – Gara-gara alokasi dana desa belum cair, perangkat Desa Kedundang di Kecamatan Temon belum gajian hingga enam bulan.
“Secara teknis penyusunan tidak ada kendala. Hanya saja saat ini kami menunggu pembahasan dan persetujuan dari BPD,” kilah Kepala Desa Kedundang Abdul Rosyid kepada wartawan, Rabu (10/6/2015).
Abdul mengungkapkan, penyusunan anggaran dana desa sudah selesai sejak lama. Namun, pihaknya mengaku Anggaran Belanja dan Pendapatan Desa (APBDes) belum ada kesepakatan mufakat dengan BPD. Akibatnya, baik dana desa dari pemerintah pusat maupun pemda belum dapat dicairkan dan selama enam bulan perangkat desa belum terima gaji.
“Kami dan perangkat desa terpaksa harus menahan diri dulu. Karena gaji juga belum bisa diberikan sejak awal tahun 2015. Namun, kami sedang upayakan agar segera selesai dan dicairkan,” ungkap Abdul.
Dalam upaya menyelesaikan persoalan tersebut, Camat Temon Djaka Prasetya berencana akan memanggil perangkat Desa Kedundang. Pertemuan itu dilakukan guna mencari tahu persoalan yang dihadapi pemerintah desa terkait molornya pencairan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa. Djaka menuturkan, dari 15 desa di kecamatan ini hanya satu desa yang belum mencairkan dana tersebut.
“Padahal, pencairan ADD sudah sejak Januari dan sampai saat ini sama sekali belum dicairkan. Kami akan memanggil Pemdes Kedundang untuk menanyakan dan menyelesaikan kendala yang dihadapi,” jelas Djaka.
