SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban kecelakaan. (active.com)
Kecelakaan di jalan raya masih jadi ancaman serius, terlebih bagi anggota klub motor yang sering melakukan touring
Harianjogja.com, BANTUL – Kecelakaan di jalan raya masih jadi ancaman serius, terlebih bagi anggota klub motor yang sering melakukan touring. Sehingga kebutuhan pengetahuan penanganan korban kecelakaan dianggap penting bagi Komunitas Motor Bantul (Kombat) yang beranggotakan 30 klub motor maupun mobil.
Pembina Kombat, Basuki Rahmat menyebutkan bahwa anggotanya terdiri dari berbagai jenis klub motor di Bantul, termasuk tiga klub mobil. Bahkan kendaraannya ada yang berusia tua. Sehingga tidak hanya pengetahuan tentang mesin kendaraan, namun pengetahuan keselamatan berlalulintas penting dimiliki.
Maka pihaknya menggandeng Satlantas Polres Bantul dan PMI, memberikan pengenalan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) kepada ratusan anggota Kombat bertempat di Balai Desa Srandakan.
“Ini bagian dari kampanye kita agar anak motor todak lagi dicap ugal-ugalan, tapi juga tertib lalulintas dan memiliki pengetahuan yang luas,” tuturnya pada Minggu (23/7/2017).
Pentingnya PPGD juga disampaikan oleh ketua panitia, Agus Rusnanto. Menurutnya banyak terjadi penyebab meninggalnya korban kecelakaan lantaran salah dalam penanganan pertamanya.
Sebelum diberikan materi tentang bagaimana pananganan korban yang tepat, para peserta juga diberi pemahaman tentang deteksi kondisi korban. Sehingga, bisa memberi tindakan tepat.
“Bagaimana ciri-ciri korban yang patah tulang atau tidak sadarkan diri, semua diberikan pemahaman,” ujarnya.