Jogja
Senin, 23 Desember 2013 - 13:09 WIB

Angka Kematian Ibu di Gunungkidul Terus Menurun

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi ibu hamil (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Angka kematian ibu (AKI) di Kabupaten Gunungkidul terus menurun. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat terus berupaya menekan dengan meningkatkan kesadaran kaum ibu.

Kasi Bina Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Gunungkidul Endang Ismiyati menuturkan hingga Desember 2013 tercatat ada delapan kasus kematian ibu ketika melahirkan.

Advertisement

Menurutnya angka tersebut mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. “Pada 2010 ada sembilan kasus, 2011 melonjak menjadi 14 kasus , 2012 kembali turun menjadi 11 kasus dan 2013 menjadi delapan kasus,” papar dia, baru-baru ini.

Delapan kematian tersebut disebabkan oleh tiga hal. Empat kasus disebabkan perdarahan, tiga kasus karena keracunan kehamilan dan satu kasus karena komplikasi tipes.

“Setiap tahun kami selalu berusaha semaksimal mungkin menekan angka tersebut. Penurunan angka ini juga menunjukkan kesadaran masyarakat mengenai kesehatan ibu sangat tinggi,” imbuh dia.

Advertisement

Endang menambahkan, tanpa adanya pemberdayaan masyarakat dan kerjasama lintas sektor, akan sangat sulit menekan angka kematian ibu.

Ia mengakui pada 2011 menjadi pelecut semangat untuk lebih menggiatkan program. Pasalnya pada 2011 angka kematian ibu sangat tinggi.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif