SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemudik dengan kereta api (JIBI/Solopos/Antara/Yustinus Agyl)
Angkutan lebaran untuk permintaan KA semakin tinggi.
Harianjogja.com, JOGJA — Puncak arus balik Lebaran di wilayah Daops VI Yogyakarta diprediksi terjadi Minggu (10/7/2016). Sebab masa cuti bersama berakhir dan hari kerja dimulai Senin (11/7/2016).
“Untuk kepadatan penumpang sendiri kami perkirakan akan terus terjadi hingga 20 Juli mendatang,” ujar Manajer Humas Daops VI Yogyakarta Eko Budiyanto, Sabtu (9/7/2016).
Ia menambahkan masa libur sekolah yang akan berakhir pada 20 Juli mendatang membuat peningkatan arus balik tidak lagi tertumpu pada satu hari keberangkatan. Masih panjangnya masa libur sekolah memungkinkan bagi para penumpang untuk berlama-lama di Jogja dan menikmati liburan.
“Inilah pertimbangannya. Jika puncak balik sendiri kami perkirakan besok, namun kepadatan penumpang akan terus terjadi sampai akhir libur sekolah,” imbuh Eko.
Menurut dia, kepadatan arus balik sudah mulai terlihat sejak Jumat (8/7/2016) dengan jumlah penumpang 31.398 penumpang. Adapun perinciannya adalah 5.601 penumpang KA eksekutif, 3.314 penumpang KA bisnis, 9.857 penumpang KA ekonomi, dan 12.626 penumpang KA lokal.
Eko mengungkapkan, tidak ada kendala apapun terkait dengan jadwal keberangkatan penumpang, meskipun ada keterlambatan KA Taksaka dari Jogja tujuan Stasiun Gambir, Jakarta.
“Sejauh ini arus balik lancar. Belum ada jadwal keberangkatan yang mundur,” tandasnya.