Arus Lalu Lintas di Jogja Mulai Ramai Jelang Nataru, Ratusan Polisi Disiagakan

Solopos.com, JOGJA — Menjelang masa libur Natal dan Tahun Baru, kepadatan arus lalu lintas mulai terlihat di beberapa titik Kota Jogja. Sebanyak 300 hingga 500 personel Polresta Jogja diterjunkan untuk mengamankan masa Nataru.

Ratusan personel polisi ini disiagkan melalui Operasi Lilin yang berlangsung selama 11 hari, mulai dari 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.

Promosi Antara Tragedi Kanjuruhan dan Hillsborough: Indonesia Susah Belajar

Selain berjaga di empat pos fisik yang telah diletakkan di sejumlah titik, personel polisi juga akan disiagkan di kawasan sirip-sirip dan penggal Jalan Malioboro untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Jogja, Kompol Chandra Lulus Widiantoro, mengungkapkan mendekati masa Natal dan Tahun Baru kepadatan arus sudah mulai terlihat di beberapa titik Kota Jogja.

Lalu lintas kendaraan di wilayah perbatasan atau akses pintu masuk Jogja serta area pusat kota terpantau sudah mulai menunjukkan tren peningkatan. Terutama di kawasan Tugu Malioboro dan Keraton yang kerap menjadi rujukan utama bagi wisatawan saat berlibur.

Baca Juga: Malu Melahirkan di Luar Nikah, Perempuan di Bantul Ngarang Cerita Temukan Bayi

“Misalnya di Titik Nol Kilometer, simpang Gondomanan, Tugu, Jalan Affandi atau perbatasan Gejayan itu sudah ramai lancar dan padat saat jam tertentu. Karena titik itu merupakan pintu masuk dari kendaraan roda empat atau angkutan umum semacam bus pariwisata,” katanya, Jumat (23/12/2022).

Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan setempat dengan melakukan pemasangan rambu-rambu penunjuk arah sebagai panduan kepada wisatawan yang berkunjung. Khusus di sirip-sirip dan penggal jalan Malioboro akan ada petugas gabungan yang nantinya berpatroli mencegah munculnya parkir di bahu jalan serta potensi lain yang membuat lalu lintas semakin padat.

“Selain pos Teteg kita nanti dari petugas gabungan akan ada patroli mobile yang disiagakan di setiap penggal dan sirip jalan Malioboro karena kan tidak ditutup ya dan mengalir saja, tentunya harus ada penjagaan supaya lebih fleksibel untuk menutup dan membuka arus kendaraan,” ungkapnya.

Kapolresta Jogja, Kombes Pol Idham Mahdi menyebut tiga pos pengamanan yang didirikan petugas berada di area Titik Nol Kilometer, Teteg Malioboro dan Tugu Pal Putih serta satu pos pelayanan yang bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk layanan informasi. Pihaknya juga telah melakukan sterilisasi di sejumlah rumah ibadah guna memastikan perayaan Natal dan Tahun Baru berjalan dengan aman.

Baca Juga: Geger! Warga Kasihan Bantul Temukan Bayi Laki-Laki di Depan Rumah

“Total ada 900 personel gabungan yang kami siapkan untuk pengamanan terutama pada malam pergantian tahun nanti. Antisipasi kerawan kita siapkan juga dan kepada masyarakat diimbau agar tidak memberikan ruang kepada pihak-pihak yang ingin memanfaatkan situasi pada masa libur panjang kali ini,” jelasnya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Cegah Macet saat Libur Akhir Tahun, Polresta Tempatkan Personel di Sirip Malioboro