Jogja
Jumat, 10 Juni 2016 - 14:09 WIB

ARUS MUDIK 2016 : Parkir Pesawat Terbatas, Adisutjipto Tak Menambah Slot Penerbangan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Lanud Adisutjipto mengusir burung Bangau yang memenuhi runway, Rabu (11/11/2015).(JIBI/Harian Jogja/Ist)

Arus Mudik 2016 di Bandara Adisutjipto Jogja diperkirakan tidak ada penambahan penerbangan

Harianjogja.com, SLEMAN – Bandara Adisutjipto tidak berencana menambah slot penerbangan meski banyak permintaan dari sejumlah maskapai jelang libur lebaran tahun 2016. Sebanyak 60 slot penerbangan komersial dinilai sudah cukup agar tidak terlampaui padat karena terbatasnya tempat parkir pesawat.

Advertisement

Selain digunakan sebagai penerbangan komersial, Adisutjipto juga dipenuhi slot penerbangan militer karena statusnya sebagai pusat pendidikan Penerbang TNI AU melalui Wing Pendidikan Terbang Lanud Adisutjipto.

Mulai dari Sekolah Penerbang (Sekbang) terpadu bagi siswa militer pemula dari matra darat, laut, udara, Sekolah Navigator (Seknav), Sekolah Instruktur Penerbang (SIP).

Berdasarkan catatan pada 2015, penerbangan militer di Adisutjipto sebanyak 70 hingga 80 penerbangan atau total sekitar 160 kali take off dan landing. Proses pembagian slot pun dilakukan secara adil dengan penerbangan komersial dalam setiap jamnya.

Advertisement

Kepala Dinas Operasi Lanud Adisutjipto Kolonel Pnb Indan Gilang Buldansyah mengakui adanya beberapa permintaan terkait penambahan slot penerbangan di Adisutjipto. Meski demikian, ia menegaskan tak bisa mengabulkan permintaan itu karena saat ini slot penerbangan dinilai sudah cukup. Sehingga jelang lebaran 2016, Adisutjipto tidak akan menambah slot untuk penerbangan komersial.

“Sementara ini pengajuan ada, tetapi kita prirotasnya keamanan, keselamatan dan kenyamanan penumpang dengan mempertimbangkan kapastitas apron, kalau lama [parkirnya], bisa tidak nyaman bagi penumpang lainnya,” ungkapnya, Kamis (9/6/2016).

Menurutnya, kapasitas pesawat di Adisutjipto hanya ada delapan parking stand. Selain itu ada keterbatasan daya tampung terminal. Sehingga, ia kembali menegaskan belum bisa menambah slot untuk penerbangan komersial dalam rangka hari raya Idul Fitri.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif