SOLOPOS.COM - Ilustrasi perawatan pasien di rumah sakit (JIBI/Harian Jogja/Dok.)
Asuransi kesehatan mendominasi pembiayaan pasien di rumah sakit
Harianjogja.com, SLEMAN – Pasien pengguna asuransi paling mendominasi di RSUD Sleman dengan persentase mencapai 80% selama Januari hingga Oktober 2015. Pengguna asuran BPJS menduduki urutan pertama yang menggunakan layanan RSUD Sleman.
Direktur RSUD Sleman Joko Hastaryo menjelaskan, berdasarkan data hingga bulan kesepuluh tahun 2015, pasien RSUD Sleman mencapai 95.393 orang. Dari jumlah itu, sebanyak 78.371 pasien merupakan pengguna asuransi kesehatan.
Secara rinci, 59.130 pasien dari pengguna asuransi kesehatan BPJS dan 19.241 pasien berasal dari Jaminan Kesehatan (Jamkes) jenis lain. Besaran itu tergolong tinggi, mengingat pasien umum atau tanpa asuransi menunjukkan hanya menembus angka 17.022 orang.
“Kalau dihitung persentasenya, pasien asuransi berkisar antara 75% hingga 80% yang dari total jumlah pasien RSUD Sleman. Dari BPJS, Jamkesos, Jamkesda, Jamkesta dan jenis asuransi lainya, itu data hingga bulan kesepuluh [Oktober],” terangnya, Senin (14/12/2015).
Ketua Jamkes Center RSUD Sleman Eva Trinastiti menambahkan,dari total keseluruhan jumlah pasien untuk yang memilih rawat jalan menggunakan asuransi sebanyak 6.000 orang per bulan. Sementara yang rawat inap berkisar antara 1.000 hingga 2.000 pasien per bulan. Eva mengakui, dari tahun ke tahun jumlah pasien dari pengguna asuransi terus meningkat. Mengingat pada 2014 silam, persentase pasien asuransi hanya sekitar 70% dari total jumlah pasien.