Jogja
Jumat, 28 April 2023 - 16:46 WIB

Asyik Bikin Konten Video, Kakak Adik Hilang di Pantai Parangracuk Gunungkidul

David Kurniawan  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas SAR Satlinmas saat mencari keberadaan Sapuan, Koki asal Solo yang hilang di Pantai Siung. Foto diambil Kamis (31/3/2022) - Istimewa SAR Satlinmas Wilayah I DIY

Solopos.com, GUNUNGKIDUL – Kakak beradik asal Kapanewon Gedangsari, Kabupaten Gunungkidul, Toni Hidayat, 29, dan Aris Setiatmoko, 20, dilaporkan terseret ombak Pantai Parangracuk, Kalurahan Kanigoro, Kapanewon Saptosari, Gunungkidul, pada Kamis (27/4/2023) malam. Keduanya diduga tengah asyik membuat konten video di lokasi tebing yang cukup rawan akan bahaya.

Kapolsek Saptosari, AKP Kusnan Priyono, mengatakan sebelum hilang kedua korban sempat berpamitan kepada keluarga untuk bermain di pantai. Keduanya juga sempat mereka aksi di sekitar tebing, sekitar lokasi mereka hilang.

Advertisement

Hal itu didasarkan pada rekaman video di salah satu ponsel yang ditemukan di sekitar lokasi kejadian. Selain itu, juga ada rekaman saat keduanya terseret ombak di laut.

“Rekaman dibuat Kamis sekitar pukul 11.30 WIB. Keduanya bermain di pantai dekat tebing,” kata Kusnan kepada wartawan, Jumat (28/4/2023).

Menurut dia, usai mendapatkan laporan upaya pencarian terus dilakukan. Namun hingga sekarang baru satu korban atas nama Aris yang sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Advertisement

“Proses pencarian satu korban lainnya masih berlangsung,” katanya.

Sekretaris Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi 2 di Pantai Baron, Surisdiyanto mengatakan, berdasarkan temuan video dengan durasi tiga jam, diduga kuat kedua korban sedang membuat konten video.

Pihaknya menduga kedua orang ini sedang membuat konten video. Sebab, ada video berdurasi sekitar 3 jam ditemukan. Ia tidak menampik di sekitar lokasi sempat viral, tapi lokasinya sangat berbahaya karena saat terjatuh langsung terhempas ke laut lepas.

Advertisement

“Diduga membuat konten, karena ada rekaman,” kata Suris.

Menurutnya, upaya pencarian satu korban masih berlangsung. Selain melakukan pengamatan dari tebing dan menyisir laut menggunakan perahu dan jetski, pencarian juga menggunakan drone.

“Baru satu korban yang diketemukan. Untuk sang kakak masih dalam pencarian tim gabungan,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif