Jogja
Rabu, 9 Oktober 2013 - 18:02 WIB

Asyik Nongkrong, Warga Gamping Dianiaya

Redaksi Solopos.com  /  Yudi Kusdiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penganiayaan Prada Muhammad Indra Wijaya oleh rekan-rekannya di Biak, Papua. (Ilustrasi (JIBI/Dok)

Harian Jogja.com, JOGJA—Seorang mahasiswa menjadi korban penganiayaan salah sasaran di Kecamatan Wirobrajan, Selasa (8/10/2013) malam. Akibat kejadian itu, korban menderita cedera di kepala bagian belakang.

Informasi yang dihimpun Harian Jogja.com, korban bernama Muhammad Akbar Mintoharjo,19, warga Desa Nogotirto, Kecamatan Gamping, Sleman.

Advertisement

Dalam laporannya, korban menceritakan penganiayaan itu bermula ketika ia dan lima orang temannya datang ke lokasi di perbatasan Kota Jogja dan Bantul, sekitar pukul 22.00 WIB. Selang beberapa menit kemudian, tiba-tiba datang 20 orang tidak dikenal yang mengendarai 10 sepeda motor.

Mereka kemudian menanyakan keberadaan sejumlah pelajar sebuah SMA swasta di Kota Jogja. Saat bertanya kepada korban dan belum sempat dijawab, para pelaku langsung mengeroyok korban dan salah seorang temannya.

“Saya dipukul menggunakan benda keras yang saya duga besi dan gir sepeda motor. Setelah itu mereka segera melarikan diri,” ujar korban, rabu (9/20/2013).

Advertisement

Kasat Reskrim Polresta Jogja, Kompol Dodo Hendro Kusumo, saat dikonfirmasi Rabu siang membenarkan adanya laporan kejadian itu. Jajarannya terus menyelidiki untuk mengungkap kasus tersebut.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif