SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/dokumen)

JOGJA—Kepala Disperindagkop dan UKM DIY Riyadi Ida Bagus memastikan operasi pasar segera dilakukan pada awal Juli mendatang. Dana yang disiapkan dari APBD DIY sampai sebesar Rp95 juta.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

“Dana itu untuk memberikan subsidi berbagai kebutuhan pokok dalam OP, sehingga harga komoditi lebih murah,” katanya di Gedung DPRD DIY, Selasa(25/6/2013).

Untuk beras misalnya, lanjutnya, per kilogramnya nanti akan dijual lebih murah Rp2000-3000 ketimbang harga di pasaran. Kebutuhan pokok lainnya juga akan disediakan dalam OP tersebut seperti telur ayam, minyak goreng, bawang putih dan tak terkecuali gula pasir.

Riyadi mengatakan, OP tersebut sasarannya direncanakan untuk 500 kepala keluarga di setiap kecamatan. Teknisnya, Disperindagkop bakal bekerjasama dengan kabupaten/kota guna memastikan data sasaran pada operasi pasar ini. Setiap rumah tangga sasaran nantinya bakal diberikan kupon untuk dapat membeli kebutuhan pokok dalam OP.

Menurutnya, OP juga akan digelar oleh masing- masing kota/kabupaten. Berapa subsidi yang diberikan oleh daerah itu menurutnya tergantung dari kemampuan daerah. Sehingga sangat memungkinkan harga kebutuhan pokok yang dijual oleh OP Disperindagkop DIY dengan kabupaten berbeda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya