SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)
Sengatan lebah bisa menewaskan manusia
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Sekretaris Dinas Kesehatan Dewi Irawaty mengatakan, kasus kematian akibat sengatan tawon maupun lebah sangat jarang terjadi. Setiap tahun, belum tentu ada kasus kematian akibat hewan tersebut.
“Kematian akibat serangan lebah dan tawon mungkin saja terjadi. Hal itu disebabkan tingkat alergi seseorang terhadap sengatan lebah maupun tawon,” ungkap dia, Selasa (17/3/2015).
Menurutnya, sengatan lebah dan tawon pada orang yang sangat alergi, bisa menimbulkan shock anafilaktik yang berujung pada kematian.
Salah satu efek sengatan, lajut dia, bisa memicu pembengkakan saluran nafas. Akibatnya, saluran nafas menjadi tertutup.
“Karena tidak bisa bernafas, jika tidak segera mendapatkan penanganan medis, korban bisa meninggal,” ujar dia.
Ia menyarankan, warga untuk berhati-hati ketika berada di dekat sarang lebah maupun tawon. Pasalnya, tingkat alergi seseorang berbeda-beda. Ada yang tahan terhadap sengatan lebah namun ada pula yang sangat alergi.
“Jika terjadi kasus serupa, maka disarankan untuk membawanya ke rumah sakit sehingga bisa diberi pertolongan dengan suntikan anti alergi yang sesuai,” ungkap dia.