Jogja
Kamis, 25 Juni 2015 - 23:20 WIB

BANDARA JOGJA : Bandara Adisutjipto Padat, Lanud Gading Gunungkidul Bisa Jadi Alternatif

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Komandan Denhanud 474 Paskhas Lanud Adisutjipto Jogja, Letkol Psk Dili Setiawan, saat melakukan penanaman bibit pepaya secara simbolik di salah satu sisi lahan tidur Lanud Gading, Playen, Gunungkidul, Sabtu (18/4/2015). (Uli Febriarni/Harian Jogja)

Bandara Jogja akan padat pada arus lebaran mendatang, maka Lanud Playen Gading bisa menjadi alternatif

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Wakil Ketua Komisi D DPRD Gunungkidul Heri Nugroho menilai Pangkalan Udara (Lanud) Gading sebagai alternatif padatnya lalu lintas udara di Bandar Udara Adisutjipto. Terlebih lagi, hingga saat ini pembangunan bandara di Kulonprogo belum ada kejelasan.

Advertisement

“Akan kita pertimbangkan, dalam waktu dekat kami akan berkoordinasi dengan eksekutif untuk mebahas masalah ini,” kata Heri saat dihubungi wartawan, Rabu (24/6/2015).

Namun demikian, menurut Heri, butuh kajian lebih mendalam lagi sebelum wacana tersebut bisa benar-benar dilaksanakan. Dari sisi kesiapan awal, mungkin tidak ada masalah karena keberadaan landasan sudah ada, hanya saja dari segi kekuatan butuh penelelitian lagi. Sebab, kondisi tanah di Gunungkidul di dominasi batuan karts, yang terhitung rentan.

“Faktanya memang yang dipilih adalah Kulonprogo, tapi seiring munculnya masalah di sana, kenapa peluang itu tidak dimanfaatkan. Toh tidak ada salahnya untuk mencoba,” seru Politisi Golkar itu.

Advertisement

Dia pun yakin jika mimpi itu bisa diwujudkan, maka perekonomian masyarakat bisa terangkat seiring keberadaan bandara tersebut. Selain itu, keberadaannya juga akan mempermudah akses wisatawan keluar masuk di Gunungkidul.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif