SOLOPOS.COM - Warga mengikuti konsultasi publik di Balai Desa Kebonrejo Temon Kulonprogo, Senin (1/12/2014). (Switzy Sabandar/JIBI/Harian Jogja)

Bandara Kulonprogo, Bupati akan menemui warga terdampak secara langsung.

Harianjogja.com, KULONPROGO-Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo berencana menemui 308 warga terdampak pembangunan bandara yang belum setuju dengan rencana megaproyek tersebut. Tujuannya mengetahui secara pasti ganjalan yang dihadapi warga serta membuka ruang dialog. Hasil dari pertemuan akan disampaikan kepada Tim Kajian Keberatan yang dibentuk Gubenur DIY.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Hasto mengungkapkan secara teknis pertemuan dengan warga dilakukan dalam bulan ini dan dibagi ke dalam beberapa titik.

“Dari informasi yang kami dapat ada sekitar 308 warga yang belum setuju dari jumlah peserta konsultasi publik2.600-an warga, pertemuan bisa dibagi ke dalam dua atau tiga titik dengan kehadiran 100 orang di tiap titik,” urainya, Selasa (17/3/2015).

Disebutkannya, 308 warga yang belum setuju didominasi para penggarap lahan dan tidak memiliki lahan. Rencananya, kata Hasto, pertemuan akan menggandeng Sekda DIY sehingga dapat bersama-sama bertemu dengan warga terdampak pembangunan bandara yang belum setuju.

Menurut dia, pertemuan ini belum terkait dengan Tim Kajian Keberatan yang dibentuk Gubenur DIY. Ia datang menemui warga sebagai kepala daerah yang berusaha mengayomi warganya.

“Kalau tim kajian keberatan belum dibentuk sampai sekarang, mungkin beda lagi jadwalnya turun ke lapangan, yang jelas tidak sampai 1 April rencana saya turun lapangan harus terealisasi,” terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya