SOLOPOS.COM - Penjabat Bupati Kulonprogo, Budi Antono meninjau lahan relokasi warga terdampak bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Desa Janten, Kecamatan Temon, Kulonprogo, Jumat (24/2/2017). (Rima Sekarani I.N./JIBI/Harian Jogja)

Bandara Kulonprogo, pembangunan rumah diharapkan segera terealisasi

Harianjogja.com, KULONPROGO — Penjabat Bupati Kulonprogo meminta pengurukan lahan relokasi warga terdampak pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) selesai pada pertengahan Maret mendatang. Dengan demikian, warga terdampak dapat segera membangun rumah di lahan tersebut.

Promosi Ongen Saknosiwi dan Tibo Monabesa, Dua Emas yang Telat Berkilau

Baca Juga : BANDARA KULONPROGO : Pengurukan Lahan Relokasi Selesai Pertengahan Maret

Relokasi warga terdampak dilakukan dengan menggunakan lima tanah kas desa. Selain Janten dan Kebonrejo, sebagian lahan relokasi terletak di Palihan, Glagah, dan Jangkaran.

Penjabat Bupati Kulonprogo, Budi Antono berpendapat, pembagian petak rumah di lahan relokasi nantinya mesti dilaksanakan secara transparan. Dia mencontohkan, nomor petak rumah dan daftar warga yang akan menempatinya harus jelas. Hal itu demi mengantisipasi adanya perebutan lokasi pembangunan rumah.

Sementara itu, surat pengosongan lahan pembangunan bandara mulai dilayangkan pekan ini. Surat tersebut ditujukan kepada warga terdampak yang tidak mengambil jatah relokasi di bawah koordinasi Pemkab Kulonprogo.

“Sudah kami kirimkan surat pengosongan lahan kepada warga yang tidak ambil relokasi,” ungkap Project Manager Kantor Proyek Pembangunan Bandara NYIA PT Angkasa Pura I, Sujiastono.

Sujiastono mengatakan, PT Angkasa Pura I sebelumnya sudah memberikan menyatakan jika pengosongan lahan dilakukan paska Pilkada 2017. BUMN tersebut selanjutnya merobohkan rumah yang telah dikosongkan, memindahkan pohon-pohon besar, dan melaksanakan survei topografi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya