SOLOPOS.COM - Pembangunan fisik yang dilakukan di lokasi Bandara Kulonprogo baru sebatas pemagaran yang telah dilakukan sejak 2 pekan lalu, Jangkaran, Temon pada Senin (30/1/2017). (Sekar Langit Nariswari/JIBI/Harian Jogja)

Bandara Kulonprogo, warga yang sudah menerima ganti rugi diharapkan segera pindah

Harianjogja.com, KULONPROGO — Pengosongan lahan Bandara Temon baru akan dilakukan setelah kontraktor pelaksana pembangunan fisik ditetapkan. Namun, PT Angkasa Pura 1 mengharapkan masyarakat segera melakukan pengosongan lahan, khususnya bagi yang telah menerima ganti rugi dan tidak mengambil relokasi.

Promosi Pemilu 1955 Dianggap Paling Demokratis, Tentara dan Polisi Punya Partai Politik

Baca Juga : BANDARA KULONPROGO : Pengosongan Lahan Tunggu Kontraktor

Menurut Project Manager Proyek Pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) PT Angkasa Pura I, R Sujiastono, pihaknya sudah sangat manusiawi dengan memberi batas waktu hingga usai pelaksanaan pilkada. Surat pemberitahuaan pengosongan lahan juga telah dilayangkan kepada masing-masing kepala desa. Namun warga terdampak masih banyak yang mendiami rumah dan lahannya.

Ditambahkan pula jika Angkasa Pura sebisa mungkin menghindari upaya pengosongan lahan dengan paksa. Sejumlah pendekatan yang dilakukan antara lain dengan komukasi melalui pemerintah daerah dan perangkat desa. Sedangkan pengosongan lahan untuk warga terdampak yang memilih relokasi akan dilakukan sesuai kesepakatan sebelumnya.

Sementara itu, Humas Proyek Pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA) PT Angkasa Pura I, Didik Catur mengatakan pengerjaan fisik sementara ini baru sebatas pembangunan pagar bandara. Selain itu, adapula sejumlah survei yang dilakukan berkenaan dengan kondisi lapangan bandara.

Pembangunan fisik pertama yang dilakukan dipastikan berupa landasan dan sejumlah area pendukung. Meski belum bisa memastikan, ia memperkirakan pembangunan fisik di atas lahan PAG tersebut baru akan bisa dilakukan pada April mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya