SOLOPOS.COM - Sejumlah warga melakukan perlawanan pada personil Kulonprogo yang sedang mengamankan proses pamasangan patok perapatan titik batas bandara, di Dusun Sidorejo, Temon, Kulonprogo, Selasa (16/2/2016). (Sekar Langit Nariswari/JIBI/Harian Jogja)
Bandara Kulonprogo dalam prosesnya, tetap akan dilakukan pengamanan oleh Polres
Harianjogja.com, KULONPROGO- Polres Kulonprogo akan kembali mengerahkan ratusan personel untuk mengamankan upaya verifikasi lanjutan hasil pengukuran dan pendataan lahan calon lokasi bandara New Yogyakarta International Airport (NYIA), Senin (22/2/2016) besok.
Hal itu disampaikan Wakapolres Kulonprogo, Kompol Andreas Deddy Wijaya, Jumat (19/2/2016). Bantuan personel juga akan diterjunkan Satuan Polisis Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kulonprogo dan TNI.
Kapolres Kulonprogo, AKBP Nanang Djunaedi mengatakan, berbagai permasalahan termasuk penolakan oleh sebagian warga terdampak telah mengganggu kelancaran tahapan persiapan pembangunan bandara NYIA.
Dia berharap, seluruh personel bisa mempersiapkan diri untuk kembali ke lapangan dan menjaga agar situasi tetap kondusif. Indikasi tindakan anarkis dan destruktif harus selalu dihadapi sesuai SOP dan mengedepankan profesionalisme aparat kepolisian.
”Saya berharap personel memahami dinamika yang berkembang di lingkungan masyarakat, khususnya di wilayah Temon,” kata Nanang.