Jogja
Rabu, 5 Februari 2014 - 14:21 WIB

BANDARA KULONPROGO : Tebas Tebing untuk Bikin Landasan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tebing di Dusun Selo Timur, Desa Hargorejo Kokap. (JIBI/Harian Jogja/Arief Wahyudi)

Harianjogja.com, KULONPROGO—Pengembang proyek pembangunan bandara diam-diam telah mengupayakan ketersediaan material untuk menguruk calon landasan pesawat dari beberapa tebing di wilayah Kokap.

Kendati tim Persiapan Pembangunan Bandara Baru (P2B2) baru melakukan pematokan penentuan titik koordinat, pengembang proyek sudah membayar di muka atau menebas material urukan pada sejumlah warga.

Advertisement

Fakta itu terungkap dari pengakuan sejumlah warga Dusun Selo Timur, Desa Hargorejo terkait pembayaran dimuka kompensasi pengerukan tebing di wilayah setempat.

Parto Wiyono, 70, salah satu warga mengungkapkan telah menerima uang tanda jadi sebagai kompensasi atas pengerukan tebing pekarangannya untuk meratakan kontur di lokasi landasan pesawat.

“Warga lain di sini juga sudah menerima. Pokoknya satu ritnya disepakati Rp10.000, jadi tinggal mengalikan nanti ada berapa rit tanah urukan yang diambil setelah tebing diratakan,” ujarnya, Selasa (4/2/2014).

Advertisement

Menurut dia, warga setempat tidak keberatan dengan rencana pengerukan tebing. Justru menurut dia, pengerukan tebing memupus kekhawatiran warga akan bahaya longsor di setiap musim hujan.

Hanya saja, warga meminta tambahan kompensasi penebangan pohon-pohon yang mereka miliki.

“Lah di situ juga sudah tumbuh tanaman komoditas. Jadi ya kami minta tambahan kompernsasinya,” tandasnya.

Advertisement

Suyono, 50, warga lain menegaskan, penebas material belum memberitahu pelaksanaan pengerukan tebing. Dia memprediksi pengerukan baru akan dilakukan setelah pembangunan bandara resmi dimulai. Sementara saat ini yang dia tahu, tim pembangunan bandara baru melakukan penentuan titik koordinat.

“Jadi masih agak lama kayaknya. Cuma memang saat itu pemborong mengaku material dari tebing sini untuk menguruk lokasi landasan pacu pesawat,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif