BANDARA KULONPROGO : Wisata Jogja Harus Lebih Kreatif

Pemerintah pusat yang lebih memfasilitasi adanya NYIA untuk wisatawan menuju ke Borobudur, Jawa Tengah membuat DIY harus lebih kreatif lagi untuk menarik wisatawan

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Dibangunnya New Yogyakarta International Airport (NYIA) di Kabupaten Kulonprogo  diyakini membawa dampak peningkatan kunjungan wisata di DIY, atau lebih khususnya di Gunungkidul. Namun demikian jika pengembangan pariwisata tidak kreatif dan inovatif akan kalah dengan daerah lain.

Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan

Hal itu dijelaskan Gubernur DIY, Sri Sultan HB X saat hadir dalam acara syawalan di Bangsal Sewoko Projo Gunungkidul, Kamis (13/7/2017).

Pemerintah pusat yang lebih memfasilitasi adanya NYIA untuk wisatawan menuju ke Borobudur, Jawa Tengah membuat DIY harus lebih kreatif lagi untuk menarik wisatawan.

“Kalau kita tidak tidak punya krativitas dan inovasi. Dengan begini saja sudah cukup. Ya sudah nanti kalau kunjungan wisata lebih besar ke Borobudur dari pada DIY itu juga salah kita sendiri,” kata Sultan.

Oleh sebab itu, dia meminta adanya kreativitas dan inovasi untuk pengelolaan wisata. “Inovasi tidak mesti pada objek tapi juga dengan fasilitas yang semakin baik. Misalnya di Gua Pindul, kalau misalnya ditambah, mau ditambah apa. Jadi jangan hanya manut provinsi,” jelas Sultan.

Sementara itu Bupati Gunungkidul, Badingah mengatakan adanya dukungan dari Pemda DIY dinilainya sangat penting untuk mendukung pembangunan pariwisata di Gunungkidul.

Dia menyontohkan dengan adanya dukungan dana pembangunan Jembatan Lemah Abang Ngoro-Oro sangat membantu. Pasalnya jembatan itu dapat menjadi akses alternatif bagi wisatawan dari Sleman ke Gunungkidul.

“Kami menghaturkan terimakasih atas dukungan dari Pemda DIY pada pembangunan Jembatan Lemah Abang  Ngoro-Oro, pembebasan tanah Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS), Sejumlah Jalan Provinsi menuju tempat wisata. Harapan kami sejumlah infrastruktur tersebut dapat membantu pengembangan wisata,” kata Badingah.